(RIAUPOS.CO) -- Bupati Indragiri Hilir (Inhil) HM Wardan melantik 16 orang lurah, di Aula Kantor Bupati Inhil, Jalan Akasia Tembilahan, Jumat (2/8) malam. Dalam kesempatan itu, Bupati menegaskan agar para lurah dapat memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat tanpa membeda-bedakan status sosial antara satu dengan lainnya. Hal itu sesuai dengan sumpah jabatan yang diucapkan pada saat pelantikan.
Menurut bupati, pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan yang dilaksanakan itu dalam rangka mengisi kekosongan jabatan lurah. Tujuannya, agar pelayanan publik dapat terus berjalan dengan baik.
Selain itu, pelantikan yang digelar juga bertujuan untuk pemantapan organisasi dan peningkatan kapasitas kelembagaan yang sejalan dengan peraturan terkait pembentukan kelurahan sebagai unit pemerintahan terkecil yang ada di bawah kecamatan.
“Lurah dituntut dapat memberikan pelayanan kepada masyarakat dan melaksanakan kegiatan pemerintahan,” ungkap Bupati.
Bupati menekankan kepada para lurah yang baru saja dilantik untuk senantiasa memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat dalam kondisi apapun. Karena itu menjadi tugas pokok.
“Berikan pelayanan. Jangan pilih-pilih, ini berduit, ini tidak. Jangan begitu. Siapapun orangnya, apapun jabatan dan pangkatnya berikan pelayanan sebaiknya,” tegas Bupati.
Terkait dengan kegiatan pemerintahan, Bupati sangat menganjurkan agar para lurah dapat merealisasikan tugas yang telah diprogramkan oleh Pemerintah Kabupaten Inhil sebelumnya. Oleh karenanya ia meminta para lurah yang baru saja dilantik agar memahami betul peraturan, serta tugas pokok dan fungsi.(adv)
