PEKANBARU (RP) - Untuk kesekian kalinya, rencana penutupan Jembatan Siak III sebagai langkah perbaikan pada jembatan tersebut kembali ditunda. Jika sebelumnya, ketidaksiapan ada di pihak kontraktor, kali ini, Dinas Perhubungan dan kepolisian yang menyatakan belum siap dilakukannya penutupan.

Dinas Pekerjaan Umum (PU) Riau sendiri sebelumnya sudah memastikan penutupan Jembatan Siak III dimulai Senin (2/12) hingga lima bulan ke depan. Namun, hal itu tidak terlaksana.

Kepala Dinas PU Riau SF Hariyanto kepada Riau Pos, Selasa (3/12) mengaku penundaan sementara tersebut sedikit menghambat teknis pengerjaan yang sudah siap dilaksanakan di lapangan.

 ‘’Intinya Dinas Pekerjaan Umum dan kontraktor pelaksana sudah siap. Kami memang telah menjadwalkan sejak kemarin (Senin, red). Tapi karena ada permintaan dari anggota Dishub Pekanbaru dan pihak kepolisian, kita terpaksa mengikutinya,’’ urai Hariyanto.

Dari hasil peninjauan, disepakati untuk melakukan penyempurnaan dari beberapa aspek berhubungan dengan keselamatan dan mengantisipasi kemacetan di jalan.

‘’Kami sudah ke lapangan dengan pihak Waskita Karya, Bukaka, Waagner, Dinas Perhubungan dan pihak Satlantas. Hasilnya mereka (dishub dan Satlantas, red) minta untuk penyempuranaan, seperti tenda untuk personil pengaturan lalu-lintas dan penyempurnaan rambu-rambu dan sosialisasi kepada masyarakat. Karena kita bagian dari tim, makanya usulan tersebut kita terima,’’ ungkapnya sambil menambahkan Rabu (4/12) progres penutupan jalan sudah dapat dimulai.

Dalam pada itu, Kepala Bidang (Kabid) Pengawasan dan Pengendalian Lalu-Lintas Dishubkominfo Pekanbaru Aripin SH membenarkan jika ada permintaan untuk menunda penutupan Jembatan Siak III tersebut. Tetapi itu buka dilakukan Dishub Kota Pekanbaru semata melainkan tim.

“Permintaan itu karena untuk memfokuskan acara Konferensi Imam Besar Masjid Sedunia, arus lalu-lintas ini yang kita atur. Tetapi itu bukan Dishub saja, melainkan tim yang terdiri dari Satlantas, Dishub kota, PU Kota dan instansi terkait lainya. Kita memang terus berkoordinasi,” kata Aripin.(rul/rio)