PEKANBARU (RP) - Pemerintah pusat melalui Kementerian Pekerjaan Umum (PU) menetapkan Pemerintah Daerah Rokan Hilir (Pemda Rohil), sebagai terbaik tiga dalam bidang pekerjaan umum (Binamarga).
Pemberian penghargaan itu sendiri akan dilaksanakan, Rabu malam ini (4/12), di ruang serbaguna lantai 8 Gedung SDA dan Penataan Kementerian PU, Jakarta dan diserahkan langsung Menteri PU Djoko Kirmanto.
Bupati Rohil H Annas Maamun dijadwalkan akan menerima langsung penghargaan tersebut.
‘’Insya Allah saya akan hadir menerima penghargaan itu. Ini sangat membanggakan bagi saya, karena apa yang saya kerjakan selama ini di Rohil ternyata mendapat perhatian besar dari Kementerian PU,’’ ujar Bupati H Annas Maamun kepada Riau Pos, Selasa (3/12).
Menurutnya, pembangunan di Rohil yang ia laksanakan selama ini semuanya untuk kemaslahatan dan kepentingan rakyat banyak. Bagi dirinya, membangun Rohil untuk kepentingan seluruh rakyat sudah menjadi keharusan sebagai seorang Bupati. Misalnya untuk pembangunan jalan ini bertujuan untuk membuka keterisoliran daerah, begitu juga pembangunan jembatan dan sebagainya.
Dalam pelaksanaan pembangunan selama ini, tambah dia, dirinya terjun langsung melakukan pengawasan. Semuanya dilakukan bukan karena tidak percaya kepada pegawainya di lapangan, akan tetapi dirinya ingin pelaksanaan pembangunan itu dilakukan dengan sebaik-baiknya dan berguna bagi kepentingan rakyat.
‘’Saya tidak ingin apa yang dibangun itu hanya bisa digunakan dalam jangka waktu sebentar. Kalau itu yang terjadi daerah akan rugi, masyarakat rugi, semuanya rugi. Saya tidak mau seperti itu, karenanya saya turun langsung melakukan pengawasan,’’ tuturnya.
Selama ini banyak pembangunan yang dilakukan tanpa pengawasan ketat pada akhirnya merugikan daerah.
Padahal anggaran yang dikeluarkan untuk pembangunan itu cukup besar, tetapi karena tidak diawasi dalam berbagai hal, apa yang dibangun itu tidak bermanfaat kepada rakyat.
Harusnya dalam membangun itu sesuai dengan keinginan rakyat, bukan keinginan sebaliknya atas keinginan apakah bupati, Sekda dan sebagainya.
Sebab yang tahu kondisi di lapangan itu rakyat, karenanya dalam setiap melakukan program pembangunan dirinya selalu terjun dan bertanya langsung kepada rakyat program pembangunan apa yang paling mereka perlukan di daerah tersebut.
‘’Saya tidak mau program itu berjalan tanpa bermanfaat untuk rakyat, kalau ada program yang dibuat dinas atau intansi tidak bermanfaat langsung saya coret,’’ ujarnya.
Karena itu, tambah Annas Maamun lagi, semua orang bisa melihat apa yang sudah ia buat selama ini di Rohil. Biar rakyat saja yang menilai dirinya selama menjabat Bupati di Rohil tersebut.
‘’Saya tidak perlu pujian dari kepala dinas atau pejabat. Yang penting bagi saya rakyat yang memuji apa yang sudah saya kerjakan untuk kebaikan mereka,’’ paparnya.
Ditambahkan Annas, kiat lain sehingga ia bisa sukses melaksanakan pembangunan di Rohil hingga meraih penghargaan dari Kementerian PU ini adalah sungguh-sungguh dan ikhlas dalam menjalankan pekerjaan itu semua. Kalau tanpa keduanya pembangunan tidak akan jalan.
‘’Ini juga menjadi titik kunci keberhasilan pembangunan di Rohil,’’ tambahnya.
Terkait penghargaan itu sendiri, Annas Maamun mengatakan dirinya sangat bangga terlebih apa yang ia kerjakan selama ini di Rohil mendapat perhatian dari pemerintah pusat dan ini dibuktikan dengan penghargaan yang diberikan ini.
‘’Penghargaan ini untuk rakyat, sebab rakyatlah yang berhak menerimanya,’’ ungkapnya.
Kepala Dinas Bina Marga Rohil Drs Nasri kepada Riau Pos mengungkapkan, penghargaan ini diberikan atas penilaian kinerja pemerintah daerah di bidang pekerjaan umum.
Awalnya ada sekitar 400 Pemda yang dinilai oleh Kementerian PU, setelah dilakukan seleksi yang cukup ketat akhirnya ditetapkan Rohil sebagai salah satu penerimanya.
‘’Alhamdulillah, program pembangunan yang dilaksanakan selama ini di bawah arahan dan bimbingan Bapak Bupati sangat berhasil. Program-program yang dilakukan itu sangat bermanfaat kepada rakyat. Saat ini di Rohil tidak ada lagi daerah yang terisolir, semua daerah, desa dan kampung sudah terhubung satu sama lainnya,’’ ungkapnya mengakhiri.(gem)