BAGANSIAPI-API (RIAUPOS.CO) - Ketua komisi A DPRD Rokan Hilir (Rohil) Abu Khoiri menyayangkan dengan masih rendahnya daya serap anggaran yang terjadi pada APBD 2015. Hingga memasuki November tahun ini kenyataannya realisasi pengunaan anggaran bahkan masih belum mencapai 50 persen padahal tahun anggaran segera berakhir, tinggal satu bulan lebih lagi.
Tak hanya berkaitan dengan APBD secara umum, begitu juga untuk realisasi Alokasi Dana Desa (ADD).
“Untuk ADD diperkirakan baru mencapai 40 persen, padahal tahun anggaran sudah semakin desak. Jadi kapan lagi kalau tidak ada peningkatan juga,” kata Abu Khoiri, di sela acara olahraga di Lapangan Koni, Bagansiapiapi, belum lama ini.
Dia menambahkan, mengingat tidak lama lagi tutup buku ia menghimbau kepada Pemkab Rohil untuk segera menggesa pelaksanaan ADD tersebut. Dia menilai seharusnya saat ini sudah dalam pencairan akhir mengingat sudah memasuki bulan November, namun sangat disayangkan nyatanya pihak DPRD sampai saat ini belum menerima laporan terkait adanya pencairan kedua.
“Memang ADD sistem pencairannya tiga kali, dimana tahap pertama 40 persen, tahap kedua 40 persen dan tahap ketiga 20 persen,” katanya. Ia khawatir jika ADD tidak bisa dioptimalkan seratus persen maka kedepan terjadi pengurangan anggaran untuk kepenghuluan.(fad/mal)
