12 Kecamatan di Rohul Ada Minyak Bumi

Riau | Selasa, 04 September 2012 - 08:59 WIB

PEKANBARU (RP)- Dari 16 kecamatan yang ada di Kabupaten Rokan Hulu, 12 kecamatan di antaranya mengandung minyak bumi.

Hanya saja, sebesar apa kandungan minyak bumi di masing-masing kecamatan tersebut, masih belum diketahui.

Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

Penegasan ini disampaikan Bupati Rokan Hulu Drs H Achmad MSi di hadapan ribuan warga Kota Pekanbaru asal Kabupaten Rokan Hulu  yang tergabung dalam Himpunan Keluarga Rokan Hulu (HKR) pada acara halal bi halal di Hotel Pangeran Pekanbaru, Ahad (2/9).

Hadir dalam halal bi halal ini Wakil Bupati Rokan Hulu Ir H  Hafith Syukri MM, tokoh masyarakat Rokan Hulu yang juga Ketua  KONI Riau H Yuherman Yusuf, anggota DPRD Riau asal Rokan Hulu Suparman SSo dan Rusli Ahmad, Sekdakab Rokan Hulu Ir Damri, mahasiswa, dan sejumlah tokoh lainnya.

Menurut Achmad, anugerah ini diketahui belum lama ini. Dirinya percaya bahwa ini merupakan rahmat Allah SWT untuk Rokan Hulu atas hidupnya kehidupan keagamaan di daerah ini.

‘’Ini sebelumnya tidak pernah ada. Benar-benar muncul setelah kehidupan beragama seperti salat berjamaah ke masjid hidup di Rokan Hulu,’’ kata Achmad.

Dalam pemaparannya, Achmad juga menyampaikan beberapa kebijakan pembangunan yang telah dilaksanakan Pemkab Rokan Hulu di bawah kepemimpinannya.

Menurut Achmad, pihaknya berusaha mensinergikan pembangunan duniawi dengan pembangunan di bidang keagamaan.

Bahkan, dirinya memberikan perhatian lebih terhadap pembangunanndi bidang keagamaan.

Sebab, menurut orang nomor satu di Kabupaten Rokan Hulu ini, apabila agama lebih didahulukan, maka dunia akan ikut. Tapi, kalau dunia yang didahulukan, jangan harap akhirat akan ikut,’’ katanya.

Beberapa program keagamaan yang sudah berjalan baik di Rokan Hulu di antaranya salat berjamaah di masjid, puasa Senin-Kamis dan berbuka bersama, magrib mengaji, dan sekarang ditingkatkan menjadi Rokan Hulu menghafal Quran.

‘’Mengapa kita arahkan ke masjid, karena Rasulullah telah memberikan contoh. Ekonomi dirancangnya di masjid. Bahkan, strategi perang pun disusun di masjid. Contoh sudah ada, jadi sebagai umatnya kita tinggal ikut saja,’’ jelas Achmad.

Dulu kewajiban salat jamaah ini hanya untuk pegawai di kompleks perkantoran Pemkab Rokan Hulu untuk salat zuhur dan ashar, tapi sekarang sudah meluas ke seluruh masjid.(sul)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook