INHU

PLN Baru 66 Persen Sentuh Masyarakat

Riau | Jumat, 04 Maret 2016 - 11:49 WIB

RENGAT (RIAUPOS.CO) - HINGGA tahun 2016 ini, pembangunan di bidang kelistrikan di Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) baru mencapai 66 persen. Sementara dua kabupaten lainnya dibawah naungan PT PLN persero Wilayah Riau dan Kepri Area Rengat yakni Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing) sudah mencapai 83 persen dan Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) mencapai 44 persen.

Keterbatasan untuk peningkatan pembangunan kelistrikan tersebut juga akibat keterbatasan daya yang ada mesin pembangkit. “Pada saat beban puncak, daya listrik yang dibutuhkan untuk pelanggan mencapai 38 MW dan pada siang hari berkisar rata-rata mencapai 29 MW.

Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

Dari pembangkit yang ada di Pembangkit Listrik Tenaga Diesel (PLTD) Kota Lama dan Pembangkit Listrik Tenaga Mesin dan Gas (PLTMG) Air Molek, baru surplus mencapai 500 KW,” ujar Manager PLN Area Rengat Kemas Abdul Gaffur, Kamis (3/3).

Untuk pencapaian target pemerintah menjadi 100 persen penyebaran listrik PLN kepada masyarakat, baru akan tuntas pada tahun 2019 mendatang. Bahkan, secara bertahap pembanguna kelistrikan terus dilakukan. Seperti pada tahun ini, tengah berlangsung pembangunan mesin pembangkit dengan daya 10 MW.

Bahkan, pembangunan mesin pembangikit 10 MW di Air Molek Kecamatan Pasir Penyu, sesuai target pada tahun 2016 ini sudah dapat beroperasi. “Ketika mesin pembangkit 10 MW ini dapat beroperasi. Maka baru akan dapat dilakukan penyambungan baru terutama untuk pelanggan rumah tangga,” ungkapnya.

Selain itu sebutnya, dalam penuntasan pembangunan listrik di daerah ini juga akan dilakukan pembangunan Saluran Udara Tengangan Tinggi (SUTT). Dimana, lokasi pembangunan SUTT dilaksanakan di Desa Tanah Datar Kecamatan Rengat Barat di tahun 2018 mendatang.

Proses pembangunan SUTT sudah masuk dalam proses ganti rugi lahan. “Apabila pembangunan SUTT tuntas, maka daerah ini dapat terpenuhi kebutuhan listriknya secara utuh,” sebutnya.

Ketika ditanya tentang jumlah pelanggan PLN hingga saat ini. Dikatakan Kemas Abdul Gaffur, jumlah pelanggan PLN Area Rengat mencapai 204.717 pelanggan. Sedangkan untuk pelanggaran yang berada di Kabupaten Inhu mencapai sebanyak 70.352 pelanggan.(new)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook