KUANSING (RIAUPOS.CO) - Kabar gembira bagi para petani ternak yang ada di Kabupaten Kuantan Singingi. Pasalnya, mereka kini sudah menerima bantuan ternak Sapi yang dialokasikan dari APBD Provinsi Riau.
Sapi bantuan dari dana APBD Provinsi Riau itu disalurkan untuk 8 kelompok peternak yang ada di Kuansing. Dinas Peternakan (Disnak) Kuansing sudah menyalurkannya kepada para petani yang telah mengusulkan.
“Sudah kami salurkan, sebagian dari kelompok yang ada sudah menerimanya,” kata Kepala Disnak Kuansing, Marhumala Pontas, akhir pekan lalu.
Dari 8 kelompok yang menerima bantuan ternak Sapi itu, masing-masing kelompok peternak yang ada di Desa Pulau Rumput Kecamatan Gunung Toar, Desa Sangau dan Desa Kinali dari Kecamatan Kuantan Mudik.
“Kelompok peternak yang ada di tiga desa tersebut sudah menerima bantuan sapi itu,” ujarnya.
Bahkan, pada Ahad (1/11), Dinas Peternakan menyerahkan bantuan untuk kelompok peternak di Desa Pulau Komang Sentajo dan Koto Sentajo Kecamatan Sentajo Raya.
Setelah itu, kelompok peternak yang ada di Desa Koto Peraku Kecamatan Cerenti, di Pangean dan Desa Pulau Kopuang Sentajo Raya.
Marhumala mengakui, ada kelompok yang sudah menerima dan belum. Hal ini dikarenakan penyalurannya berdasarkan sapi yang telah didatangkan oleh Dinas Peternakan Provinsi Riau ke Kuansing.
“Berdasarkan informasi untuk kelompok yang belum menerima, ini karena Dinas Peternakan Riau sedang mengirimkan sapi dari Sumbawa Nusa Tenggara Barat ke Riau,” ujarnya.
Ia mengungkapkan, masing-masing kelompok akan menerima 33 ekor Sapi, 20 sapi betina dan 3 ekor sapi jantan. “Jadi, total bantuan untuk kelompok peternak di Kuansing dari Pemprov Riau tahun 2015 sebanyak 264 ekor,” simpul Marhumala.
250 Sapi dari APBN Selain itu, tahun ini direncanakan Kuansing juga akan menerima bantuan Sapi dari dana APBN sebanyak 250 ekor yang diperuntukkan bagi 10 kelompok peternak.
Namun Marhumala belum dapat memastikan waktu penyalurannya ke masyarakat. “Sebab dari informasi terakhir yang diterima dari Kementerian Pertanian, mereka sedang gagal lelang, karena tidak ada perusahaan yang berminat mengikuti tender lelang pengadaan sapi di Kementerian Pertanian tersebut.
Itu informasi yang kami terima dari pusat, mereka sedang gagal lelang karena tidak ada peminat lelang, untuk sapi dari pusat ini jenis Sapi Brahma asal Australia,” ujarnya.
Sedangkaan bantuan sapi dari APBD Kuansing, kata Kepala Disnak Kuansing, Pemkab tahun ini hanya membantu sebanyak 22 ekor, masing-masing 20 ekor Sapi betina dan 2 ekor Sapi jantan.
“Semoga saja petani kuta memanfaatkannya,” harap Marhumala.(adv/mal)