BENGKALIS (RIAUPOS.CO) - PRESTASI membanggakan diukir dua pelajar SDN 8 Bengkalis dalam Konferensi Penulis Cilik Indonesia (KPCI) 2015 di Cisarua Bogor 27-30 Oktober lalu.
Siti Nurfatimah Putri berhasil meraih predikat penulis syair tereksis, dan Araddha Bodhi Rakkhito meraih gelar juara 3 penulis pantun.
Prestasi yang ditorehkan dua pelajar SDN8 Bengkalis ini, tentunya tak hanya membanggakan sekolahnya saja, namun juga suatu kebanggaan bagi pemkan Bengkalis khususnya dan propinsi Riau umumnya, karena telah berhasil membawa harum nama sekolah dan pemkab Bengkalis maupun Riau di level nasional.
Sebagai wujud kebanggaan dan penghargaan terhadap Siti Nurfatimah Putri dan Araddha Bodhi Rakkhito, pihak SDN 8 Bengkalis Senin(2/11) melakukan penyambutan terhadap kedua pelajar dan guru pelatihnya usai pelaksaaan upacara bendera di sekolah tersebut, dengan memberikan kalungan bunga oleh Kepala UPT Dinas Pendidikan Bengkalis M Siddik didampingi kepala sekolah SDN 8 Bengkalis Hj Yusnelly, pengawas sekolah dan seluruh majlis guru.
Mewakli pihak Dinas Pendidikan, M Siddik mengungkapkan rasa bangga dan penghargaan kepada Siti dan Araddha yang sudah berhasil menyisihkan peserta lainnya dari 24 provinsi .
Keberhasilan ini katanya bukti bahwa semua pelajar itu sesungguhnya pintar, tinggal lagi bagaimana peran guru memunculkan dan mengasah kepintaran tersebut.
“Keberhasilan dua pelajar kita ini, setidaknya menjadi motivasi bagi kita semua untuk terus dan terus berkarya dan berprestasi.
Tak hanya di bidang akademik saja, tapi juga di bidang ekstrakurikuler lainnya seperti yang sudah dibuktikan Siti dan Araddha.
Kepsek SDN 8 Bengkalis Yusnelly berucap pula jika keberhasilan yang diraih siswanya berkat kekompakan para majelis guru dalam mendukung dan memotivasi Siti dan Araddha yang mengikuti ajang KPCI bersama dua pelajar dari Pulau Rupat dan satu dari Pekanbaru mewakili propinsi Riau.(adv/mal)