SIAK (RP) - Pelaksanaan ujian Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) tahun 2013 di beberapa kabupaten di Riau siap digelar. Saat ini semua persiapan pelaksanaan ujian telah rampung tinggal menunggu pelaksanaan. Berbagai persiapan dilakukan setiap kabupaten dan kota yang melaksanakan tes hari tersebut, yakni, Siak, Kepulauan Meranti, Rohil, Inhil dan Kuansing.
Kepala BKD Siak yang juga ketua pelaksana penerimaan CPNS Drs Prawira Rafadi MSi mengatakan, pelaksanaan tes ini serentak antara pelamar umum dengan honorer K2 yang melaksanakan tes, Ahad (3/11). Meski tes dilaksanakan serentak, namun untuk K2 beda. Dimana materi ujiannya dua kali, tes kemampuan dasar dan tes kemampuan bidang.
‘’Kami minta pada peserta untuk membawa semua perlengkapan tes,’’ ujar Prawira di sela-sela peninjauan lokasi dan peletakan nomor peserta tes di Siak, Sabtu (2/11).
Ia menyebutkan, selain nomor peserta dan lokasi ujian sudah dilengkapi, logistik soal tes sudah sampai di Siak dan disterilkan yang dijaga oleh aparat kepolisian. Selain itu pengawas yang jumlahnya 650 itu sudah ditunjuk dan mengetahui lokasi tempat dimana melakukan pengawasan.
Ia pun mengingatkan pada peserta tes untuk hadir tepat waktu, yaitu 45 menit sebelum tes dimulai pada pukul 08.00 WIB-10.00 WIB. Sementara K2 tetap melanjutkan tes kemampuan dasar mulai pukul 13.00-15.00 WIB, dan waktu yang disediakan 120 menit.
‘’Jika terlambat dibawah 15 menit, panitia masih memberikan toleransi dan memaafkan. Namun lewat dari itu, maka panitia tak mengizinkan alias gugur,’’ tegasnya.
Diakui dia, meski jumlah pelamar yang lulus seleksi administrasi berjumlah 7.007 peserta, namun terdapat 707 yang tak melakukan daftar ulang, sementara K2 dari 486 yang tak mendaftar ulang dibawah sepuluh orang.
‘’Meski terdapat pelamar umum maupun K2 yang tak melakukan daftar ulang, panitia tetap melakukan pencantuman nomor ujian dan lokasinya sesuai dengan jumlah pelamar yang lulus seleksi administrasi,’’ sebutnya.
Begitu juga dengan jumlah soal yang diterima sebanyak dengan jumlah peserta yang lolos seleksi administrasi, ditambah 10 persen dari total jumlah soal.
Pengawasan sendiri, selain dari pegawai yang ditunjuk dibantu aparat kepolisian berjumlah 50 orang yang mengawasi di setiap lokasi pelaksanaan tes.
Lokasi tes sendiri, sudah disiapkan panitia sebanyak 23 lokasi di dua kecamatan, Siak dan Mempura, dan peserta tes sudah melihat langsung lokasi tes mereka.
Sementara itu, berbagai persiapan juga dilaksanakan di Kabupaten Rokan Hilir (Rohil). Pemkab Rohil melakukan rapat koordinasi dengan Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Rohil dan pihak terkait, Jumat (1/11) dua hari lalu, di ruangan kantor bupati Bagansiapiapi.
Kepala BKD Kabupaten Rohil Roy Azlan mengatakan, pihaknya telah menerima paket soal dan Lembar Jawaban Komputer (LJK), pagi kemarin. Dikatakannya guna pengamanan terhadap materi berkas, di kawal oleh personil kepolisian dari Polsek Bangko, Polres Rohil selama 24 jam.
Dari sebanyak 20 paket lembaran soal dan LJK itu dikatakan Roy Azlan keseluruhannya terdiri dari sekitar 8.932 lembar berkas. Kedatangan paket soal dan LJK turut disaksikan pihak Badan Inspektorat Rohil, perwakilan BKP Riau kepolisian serta BKD sendiri. Paket dalam keadaan tertutup rapat dan belum dibuka sama sekali. Saat ini sudah ditempatkan di kantor BKD Rohil untuk dibagikan menjelang pelaksanaan test.
Peserta ujian sebanyak 8.106 orang dengan tempat pelaksanaan dibagi pada 20 lokasi. Sebanyak 18 diantaranya ditempatkan di ruang belajar beberapa SD, SMP dan SMA di Bagansiapiapi sedangkan dua lokasi lainnya di aula perguruan Wahidin dan perguruan Methodist, Bagansiapiapi, Kecamatan Bangko.
Roy Azlan mengingatkan agar para peserta sudah bisa hadir dan menempati tempatnya masing-masing pada pukul 07.00 WIB, hingga pelaksanaan ujian sekitar pukul 08.00 WIB dapat berjalan dengan tertib dan lancar. Diingatkan juga untuk membawa pensil 2B dan papan ujian dan diharapkan berpakaian hitam putih.
Adapun untuk pengawasan selama ujian berlangsung dengan melibatkan para guru dan panitia penerimaan CPNS Rohil. Begitu ujian selesai, LJK langsung dikirim ke panitia seleksi nasional, sementara lembar soal dimusnahkan.
Persiapan serupa juga terjadi di Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil). Sebanyak 1.185 tenaga honorer kategori (K2) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) akan mengikuti ujian seleksi menjadi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS).
Kepala Badan Kepegawaian Daerah (KD) Inhil, H Afrizal mengatakan untuk menyukseskan pelaksanaan ujian tersebut, pihaknya telah mempersiapkan empat lokasi tes. Dari total peserta yang akan melaksanakan ujian, 841 merupakan dari tenaga pendidik, 55 tenaga kesehatan dan 289 tenaga teknis. Totalnya sebanyak 1.185 peserta. ‘’Kita akui dari tiga formasi yang ada, ternyata formasi guru lebih dominan, lalu disusul dengan formasi teknis dan kesehatan,’’ ungkap Afrizal, saat dihubungi, Sabtu (2/11).
Empat lokasi yang akan menjadi tempat pelaksanaan ujian tes CPNS K2 seperti Kampus Universitas Islam Indragiri (Unisi) Tembilahan, Jalan Soebrantas Tembilahan, SMKN 1, Jalan Baharuddin Yusuf, SMKN 2 Jalan SKB dan SDN 15 yang juga terdapat di Jalan Baharuddin Yusuf Tembilahan.(aal/fad/ind/jps/kas/amy/gus/ksm)