Lagi, Tiga Judul Buku Tenas Diterbitkan

Riau | Rabu, 03 Juli 2013 - 08:43 WIB

PEKANBARU (RP) — Budayawan Riau yang sudah tersohor sampai ke tingkat Asia Tenggara, Tenas Effendy kembali menerbitkan pemikirannya melalui buku. Selasa (2/7) bertempat di Hotel Pangeran, Pekanbaru tiga judul buku sekaligus diluncurkan.

Ketiga buku itu adalah Tunjuk Ajar Melayu Pantun, Gurindam, Seloka, Syair, dan Ungkapan. Kemudian buku Kearifan Pemikiran Melayu, dan terakhir Syair Nasib Melayu.

Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

Hingga kini diperkirakan sudah ada ratusan judul karya yang dibukukan oleh Ketua Majelis Kerapatan Adat (MKA) Lembaga Adat Melayu (LAM) Riau tersebut. Bahkan sudah ada yang diterjemahkan dalam bahasa Inggris dan Thailand.

“Budaya Melayu sebagai budaya yang santun dan dengan perkembangan zaman sekarang ini, penerus kita harus dapat memilah agar tidak terjebak dalam berbagai hal sehingga terjerumus dalam krisis moral. Melalui buku ini saya ingin terus memupuk moral para penerus kita,” ujar Tenas usai peluncuran buku kemarin.

Wakil Gubernur Riau HR Mambang Mit langsung hadir saat membuka kegiatan. Lalu dilanjutkan dengan penandatanganan buku serta dilakukan bedah buku.

Narasumber lain yang dihadirkan adalah Ketua LAM Riau Al azhar serta guru besar dan budayawan Malaysia seperti Prof Madya Nuwaeri Khasai, Prof Madya Dato’ Zainal Borhan, dan Prof Madya Othman Bin Md Yatim. Ratusan undangan yang hadir tampak antusias mengikuti kegiatan peluncuran buku yang ditaja Tenas Effendy Foundation (TEF) yang diketuai Burhanuddin tersebut.

Tenas mengatakan, melalui karya-karyanya, ia berharap masyarakat tidak terjebak dengan dunia kekinian yang sudah banyak dipengaruhi kebudayaan asing. Nilai-nilai tunjuk ajar khasanah budaya melayu ini pula, diakui Tenas yang ditinggalkan buat anak-cucunya.

“Kepada anak cucu, juga tidak harta yang saya tinggalkan, tapi buku inilah yang diharapkan bisa mempertahankan kemelayuan kita,” lanjutnya.

Sementara itu Wagubri usai kegiatan menyampaikan sebagai tokoh budayawan nasional dan internasional, peluncuran buku yang dilakukan tersebut dinilai akan sangat bermanfaat bagi generasi penerus. ”Diharapkan bisa menjadi rujukan,” katanya.(egp)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook