PLN WRKR Pilot Project Perbaiki Sistem Akuntansi dan Keuangan

Riau | Selasa, 03 Juli 2012 - 08:56 WIB

PEKANBARU (RP)- PLN Wilayah Riau dan Kepulauan Riau (WRKR) menjadi pilot project dalam perbaikan sistem akuntansi dan keuangan PT PLN Persero di Sumatera.

Perbaikan tersebut dilakukan dengan Enterprise Resources Planning (ERP) atau sistem perencanaan sumber daya perusahaan dengan aplikasi perangkat lunak komputer yang terintegrasi dan menyeluruh yang diawali di kantor PLN WRKR, Senin (2/7)

Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

Direktur Keuangan PT PLN Pusat, Setyo Anggoro Dewo mengatakan, dengan ERP, maka semua sistem yang berhubungan dengan perusahaan akan terhubung dan hal tersebut akan memudahkan dalam pengawasan.

‘’Dengan ERP ini, PLN melakukan revolusi diam-diam dalam tubuh PLN sendiri. Manfaatnya tidak dirasakan langsung hari ini, bulan depan atau tahun depan tapi untuk masa mendatang. Jika telah berhasil dilaksanakan di PLN wilayah Riau ini maka PLN lainnya di Sumatera akan mudah mempelajari dan mengaplikasikan sistem ini nantinya,’’ kata Direktur Keuangan PLN tersebut.

Perkembangan teknologi informasi dapat membuat seluruh laporan-laporan dari kantor PLN manapun untuk diakses oleh PLN pusat sehingga lebih memudahkan dalam pekerjaan.

‘’Kalau tahun 2008 dulu laporan keuangan terlambat dua sampai tiga bulan itu biasa, tapi saat ini tidak lagi. Semua sudah terintegrasi secara menyeluruh dan membuat PLN lebih transparan,’’ ujarnya.

Disebutkan juga oleh Direktur Keuangan PLN tersebut bahwa PLN menjadi perusahaan yang terbesar di Indoensia dengan aset perusahaan Rp450 triliun. Sedangkan pendapatan setiap tahunnya mencapai Rp220 triliun.

‘’APBN kita tahun ini Rp1.600 triliun, sementara aset PLN saja Rp450 triliun. Maka PLN harus melakukan perubahan yang lebih baik dalam manajemen. Dengan ERP maka kita sudah memperbaiki mesin efesiensi dalam tubuh PLN,’’ kata Direktur Keuangan tersebut.

Sementara General manager PLN Wilayah Riau diwakili oleh Manager SDM dan Humas, Suhatman mengatakan bahwa aplikasi untuk akuntansi dan laporan keuangan tersebut memang sudah dipelajari sebelumnya.

Bahkan staf keuangan PLN WRKR sudah mulai menggunakan aplikasi tersebut melalui pelatihan-pelatihan sebelumnya.(rul)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook