BENGKALIS (RP) - Sekretaris BKD H M Noor Alamsyah menyebutkan untuk usulan formasi dan analisa jabatan (Anjab) sudah diusulkan, hanya saja usulan ditolak Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara Reformasi Birokkrasi (Kemenpan-RB).
”Kita tiap tahun mengusulkan dan menyiapkan Anjab. Hanya saja, alasan dari kementerian bahwa Bengkalis sudah memiliki 8.500 PNS, padahal jumlah tersebut masih kurang, karena hampir 4 ribu lebih, CPNS kita dari tenaga honorer, sementara di lapangan kita masih kekurangan tenaga teknis,’’ kata Noor, Selasa (1/10).
Dikatakan Noor, alasan dari Kementerian itu pernah beberapa kali BKD Bengkalis jelaskan bahwa Kabupaten Bengkalis masih kekurangan kouta CPNS dari tenaga teknis, mulai dari guru, medis dan teknis lainnya. Akan tetapi sampai hari ini belum mendapat jawaban dari kementerian.
”Memang CPNS masih menjadi primadona saat ini. Akan tetapi hal ini juga menjadi penilaian kita, dan tentu tahun depan tetap akan coba kita usulkan kembali. Paling tidak bisa memberi ruang kepada putra-putra daerah yang ingin menjadi abdi negara,’’ ucapnya.
Terkait dengan banyaknya kabar bahwa lulusan strata 1 asal Bengkalis yang mengiktui tes CPNS ke luar daerah menurut Noor hal itu wajar saja karena menurutnya ketika penerimaan CPNS tahun lalu, Bengkalis juga memberi porsi pada pencari kerja di luar daerah Bengkalis untuk mengikuti tes di negeri Junjungan ini.(adv/b)
