DUMAI (RIAUPOS.CO) – Wali Kota Dumai Zulkilfli As punya cara sendiri untuk menampung aspirasi warga pinggiran Kota Dumai. Hal itu dibuktikan dengan pilihan lokasi Salat Idul Adha 1438 Hijriyah kali ini. Orang nomor satu di Kota Dumai itu memilih untuk salat di Masjid Sa’adah Jalan Masjid, Kelurahan Teluk Makmur, Kecamatan Medang Kampai.
Wako tidak sendirian, pria yang akrab disapa Zul As itu memboyong beberapa pejabat di lingkungan Kota Dumai lainnya, seperti Ketua DPRD Kota Dumai Gusri Efendi, Dandim Dumai Letkol TNI Kav Rendra Siagian, Kadisdukcapil Suardi, Kadisdikbud, Syaari dan beberapa pejabat lainnya.
“Saya ingin merubah kebiasaan selama ini. Sebab Salat Idul Fitri dan Idul Adha biasa digelar di kawasan kota. Tapi tahun ini digelar di pinggiran kota,” tuturnya. Politikus Nasdem ini mengatakan kawasan pinggiran kota harus juga diperhatikan, apalagi di Medang Kampai yang juga dekat dengan kawasan Industri Dumai. “Pembangunan harus menyeluruh ke seluruh pelosok negeri, namun permasalahan yang dihadapi yakni keterbatasan anggaran,” terangnya.
Di kesempatan tersebut, Wako juga menyampaikan sejumlah kondisi pembangunan, di antaranya stagnan proses pembangunan akibat rencana tata ruang wilayah (RTRW) yang belum disahkan. “Investor banyak ragu ingin berinvestasi, karena belum adanya kejelasan RTRW,” tambahnya.
Tidak hanya Wali Kota Dumai, Wakil Wali Kota Dumai, Eko Suharjo juga menjalani Salat Idul Adha di pinggir kota yakni di Masjid Al A’la, Kecamatan Sungai Sembilan.