JAKARTA (RP) - Tiga daerah di Provinsi Riau, yaitu Kabupaten Kampar, Kabupaten Bengkalis, dan Kota Pekanbaru telah memiliki sekretaris daerah (Sekda) defenitif.
Hal itu menyusul telah ditekennya surat keputusan tentang Pengangkatan Sekda di tiga daerah kabupaten/kota itu oleh Gubernur Riau HM Rusli Zainal, Kamis (1/8).
“Tadi (kemarin, red) Kemendagri sudah menyetujui dan menyerahkan tiga nama Sekda di tiga daerah yang kami ajukan beberapa waktu lalu, yaitu Kabupaten Kampar, Bengkalis dan Kota Pekanbaru. Bahkan Sudah ditandatangani oleh Gubernur,” kata Sekdaprov Riau, Zaini Ismail di Jakarta, Kamis (1/8).
Saat ini, kata Plt Kepala BKD Riu itu tinggal diserahkan kepada kabupaten/kota yang bersangkutan, untuk bisa diproses dan lakukan pelantikan sebagai sekda definitif.
‘’Kapan akan dilantik, kita serahkan ke bupati/wali kota masing-masing daerah,” ungkap Sekdaprov Riau itu.
Namun Zaini enggan menyebutkan nama-nama Sekda yang telah disetujui Kemendagri dan selanjutnya diteken Gubernur Riau itu. Dia beralasan, nantinya akan diumumkan oleh bupati/wali kota.
“ Yang jelas nama sekda di daerah itu secepatnya kita serahkan ke bupati/wali kota masing-masing,” kata dia lagi.
Juru bicara Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Restuardy Daud membenarkan jika pihaknya memang telah menyerahkan hasil verifikasi terhadap Sekda di tiga daerah di Riau kepada pemerintah provinsi Riau lewat Sekdaprov Zaini Ismail.
“Benar sudah keluar dan diserahkan, hanya hasilnya nanti diekspos pada waktunya,” pungkas Kepala Pusaat Penerangan Kemendagri itu.
Seperti diberitakan sebelumnya, dalam proses fit and proper test beberapa waktu lalu di Pemprov Riau, masing-masing kabupaten/kota mengusulkan dua-tiga calon untuk diuji. Dari Kota Pekanbaru ada tiga calon yaitu Asisten II HM Noer, Kepala Bappeda Syofian, dan Asisten III H Syukri Harto.
Dari Kabupaten Kampar ada Asisten II Zulfan Hamid serta dua staf ahli bupati yaitu Mawardes dan Jawahir.
Sementara calon Sekda Kabupaten Bengkalis, hanya dua ikut fit and proper test. Yaitu Asisten I H Burhanuddin dan Kepala Badan Lingkungan Hidup (BLH) H Huzaini. Sedangkan Kepala Inspektorat Bengkalis Mukhlis tidak dapat hadir mengikuti tes.(yud/rio)