KULIAH KERJA NYATA

KKN LPPM Unri Latih Ibu Rumah Tangga di Minas Barat Buat Pakan Ikan Lele

Riau | Selasa, 02 Juli 2019 - 14:30 WIB

KKN  LPPM Unri Latih Ibu Rumah Tangga di  Minas Barat Buat Pakan Ikan Lele
Prof Dr Ir Irwan Effendi MSc (baju hitam), dosen pendamping kukerta integrasi bersama para mahasiswa Kukerta LPPM Unri di Desa Minas Barat.(lppm for riaupos.co)

MINAS (RIAUPOS. CO) - Program Kuliah Kerja (KKN) Terintegrasi Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM)  Universitas Riau (Unri) pada tahun anggaran 2019 tengah dilaksanakan di beberapa desa dan kelurahan di Provinsi Riau.

    

Desa Minas Barat merupakan salah satu desa terpilih pada tahun ini. Pemilihan lokasi KKNIntegrasi dilakukan melalui proposal pengabdian kepada masyarakat yang diajukan oleh para dosen. Demikian diungkapkan oleh Prof  Dr Ir Irwan Effendi MSc, dosen pendamping kukerta integrasi di desa setempat.     

Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

Dalam kegiatan KKN ini, para mahasiswa mengajarkan pembuatan pakan ikan lele  dan dipraktekkan langsung oleh 10 orang ibu-ibu dan bapak-bapak anggota kelompok tani lele Area 05, Desa Minas Barat, Kabupaten Siak.

    

Irwan menambahkan bahwa para peserta diajari konsep dasar atau teori penyusunan pakan ikan lele dan dilanjutkan dengan menyusun ransum pakan tersebut. Setelah itu secara berangsur dan bergilir para peserta peserta diberi kesempatan mempraktekkan cara membuat dan mencetak pakan yang telah disusunnya.
    

Dilanjutkan dengan penjemuran, pengeringan dan penyimpanan pakan yang sudah siap untuk disimpan atau diberikan kepada ikan.  Pakan ini nantinya akan dijadikan pakan ikan lele di tempat masing-masing peserta yang merupakan lanjutan program ini.

   

Ketua kelompok Area 05, Muslim, merasa berterima kasih akan program ini. Menurutnya harga pakan yang terlalu mahal adalah masalah utama peternak lele selama ini. Pakan yang mahal dan harga jual ikan lele yang murah membuat usaha ini tidak

menguntungkan, imbuh Kaban, salah seorang peserta pelatihan tersebut.

    

Pada kesempatan tersebut Irwan, atas nama LPPM-Unri menyerahkan 1 unit mesin pelet ikan kepada kelompok Area 05. Mesin ini diadakan melalui DIPA LPPM Unri pada tahun 2019. Selanjutnya mesin ini akan menjadi aset kelompok tani penerima.

Penulis/editor: Deslina

   









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook