Camat Tasik Putri Puyu Fakhrrurozi menyatakan sangat berterima kasih atas kunjungan Dandim dan manajemen RAPP ke Kecamatan Tasik Putri Puyu untuk bersama-sama mengadakan acara bersama masyarakat, salah satunya pelatihan MPA.
“Atas nama pemerintah dan masyarakat, kami mengapresiasi yang setinggi-tingginya atas kekompakan dan kebersamaan RAPP dan pemerintah dalam membangun desa kami.
Tahun 2015, hampir 500 hektare lahan terbakar dan memerlukan waktu 4 bulan untuk memadamkannya. Semoga dimulai dari komitmen RAPP dengam program Desa Bebas Api yang sudah diluncurkan akhir Januari lalu, kami berharap tidak ada lagi kebakaran di desa ini,” sebutnya.
Direktur RAPP Rudi Fajar menyatakan tujuan kedatangan manajemen ke Pulau Padang adalah untuk menjalin sekaligus sekaligus bergotong royong dan membuka pelatihan masyarakat peduli api.
“Pada hari ini, tujuan kami datang ke sini adalah untuk bersilaturahmi sekaligus bergotong royong bersama. Kami juga ingin memaksimalkan MPA di Kecamatan Tasik putri Puyu hingga sekiranya terjadi bagaimana kita menanggulanginya.
Ridi Fajar menambahkan bahwa RAPP sangat terbuka dalam menjalin komunikasi. “RAPP sangat terbuka untuk melakukan diskusi dan berkomunikasi. Terkait Program Desa Bebas Api, kami memiliki crew leader yang akan berkomunikasi dengan warga. Semoga tahun ini tidak ada kebakaran di Kecamatan Tasik Putri Puyu,” harapnya.(amy)