PEKANBARU(RIAUPOS.CO)- Terkait Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Pemprov Riau yang mendapat rapor merah yang disampaikan Plt Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rahcman pada Kamis (31/12) kemarin, Muhammad Adil anggota DPRD Riau menilai semua ini akibat asesmen yang tidak tepat.
"Plt Gubernur harus berani bertanggung jawab, jangan hanya ngomong menyampaikan saja kinerja bawahannya.Kalau mereka tidak mampu di ganti saja," ujarnya saat di hubungi Riaupos.co Sabtu (02/01/2016) melalui sambungan telepon.
Menurutnya sebelas SKPD yang serapannya rendah tersebut bukan karena mereka takut menggunakan anggaran tersebut tetapi karena mereka memang tidak mampu untuk melakukan itu.
"Mereka bukan takut, mereka memang tidak mpu dan tidak bisa menyerap anggaran tersebut, Ini juga merupakan buntut dari asesmen yang tidak tepat " tegasnya
Tidak hanya itu, politisi partai Hanura ini juga menyoroti Plt Gubernur dan Plt Sekda yang dinilai tidak mampu mengurusi bawahannya.
"Kalau plt Gubernur dan Plt Sekda tidak mampu mengurusi bawahannya mundursaja dari jabatannya," tutupnya
Seperti yang di beritakan Riaupos.co sebelumnya sebelas SKPD yang mendapat rapor merah
Berdasarkan data yang dihimpun dari hasil realisasi sampai 30 Desember, penggunaan dana terendah terdapat dari DPA Kepala Daerah/Wakil Kepala Daerah, kemudian Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Sumber Daya Air, kemudian RSUD Arifin Ahmad, RS Petala Bumi, Sekretaris Korpri, Pejabat Pembina Kepegawaian Daerah, Disdikbud, RSJ Tampan, Dinas Perikanan dan Kelautan, BKD dan Inspektorat.
Laporan: Doni Afrianto
Editor: Yudi Waldi