KABUPATEN SIAK

Realisasi Fisik Tembus 95 Persen

Riau | Sabtu, 02 Januari 2016 - 13:35 WIB

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) -Harapan dan keinginan Bupati Siak Drs H Syamsuar MSi terhadap progres realisasi fisik dan keuangan tercapai sudah. Menariknya, pencapaian tersebut melebihi dari target yang disampaikan kepada seluruh SKPD.

‘’Sampai batas pukul 00.00 WIB kemarin, progres realisasi fisik mencapai 95 persen, sementara keuangan 91,30 persen,’’ kata Syamsuar, Jumat (1/1).

Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

Pencapaian realisasi ini lebih meningkat dari tahun 2014. Peningkatan ini tak lepas dari kinerja seluruh SKPD dalam melaksanakan kegiatan yang telah dianggarkan.

Ia pun bersyukur pada Allah SWT bahwa kinerja Pemkab di tahun 2015 cenderung menunjukkan peningkatkan lebih baik. ‘’Semoga tahun 2016 kita bisa lebih baik lagi membawa kemajuan dan kemakmuran bagi masyarakat Siak dengan kerja nyata, sesuai dengan bidang kita masing-masing,’’ harap dia.

Selain itu, partisipasi masyarakat yang lebih meningkat serta  doa kita bersama, peningkatan keimanan dan ketakwaan kepada Allah SWT yang selalu memberikan rahmat dan nikmatNya kepada kita semua.

Pencapaian realisasi ini tak lepas dari evaluasi yang dilakukan setiap bulannya. Seluruh SKPD diwajibkan melaporkan progres kinerja mereka. Dari evaluasi itu, diketahui sejauh mana kegiatan yang dilaksanakan, begitu juga kendala dan hambatan yang dihadapi serta dicarikan solusinya.

Bahkan, seluruh kepala SKPD dipacu untuk senantiasa meningkatkan progresnya. Motivasi seluruh pimpinan Satker untuk cepat melaksanakan kegiatan, dengan penuh rasa tanggungjawab akan amanah yang diberikan.

Ia juga mengingatkan seluruh SKPD, bahwa tahun 2016 adalah tahun efesiensi. Ini dilakukan mengingat penerimaan asli daerah dan dana perimbangan berupa dana bagi hasil Migas mengalami penurunan.

‘’Walau efesiensi, namun etos dan kinerja tetap terus meningkat, jangan sampai menurun pula,’’ kata dia mengigatkan.

Tahun 2016, untuk anggaran adalah tahun prihatin, karena penerimaan daerah jauh berkurang dari tahun 2015.(adv/a)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook