PEKANBARU(RIAUPOS.CO)-Ade Hartati Rahmad, Angota Komisi E DPRD Riau mengimbau Pemerintah Provinsi untuk berkoordinasi dengan pemerintah Kabupaten/ Kota dalam mengantisipasi kebakaran hutan dan lahan tahun ini.
Karena dirinya tidak ingin kejadian yang sudah berlangsung 18 tahun menghantui masyarakat Riau kembali terjadi . Apalagi pagi tadi sempat terpantau 38 hot spot di Provinsi Riau.
"Kita minta Pemprov lebih intensif berkoordinasi dengan pemkab, untuk menghindari dan melakukan pencegahan kebakaran hutan di Riau," ujarnya
Politisi Partai Amanat Nasional (PAN) ini juga tak lupa mengimbau seluruh perusahaan baik perkebunan maupun perusahaan yang ada di Riau untuk melakukan kordinasi intensif dengan pemerintahan dan aparat terkait untuk menjaga kawasan perizinan mereka supaya tidak terbakar ataupun di bakar. Agar bencana asap yang sudah 18 tahun dialami masyarakat Riau akibat kebakaran hutan ini.
"Saya rasa kalau ada komitmen bersama semua pihak, bencana itu tidak akan terjadi," katanya
Legislator DPRD Riau dapil Kota Pekanbaru ini juga berharap, permasalahn hukum pembakaran hutan pada tahun sebelumnya, supaya bisa segera di selesaikan,
"Kita harap kasus karhutla sebelumnya dapat di selesaikan. Tujuannya untuk memberi efek jera bagi pembakar lahan ataupun perusahaan perusahaan yang terindikasi, membuka lahan dengan cara di bakar," tegasnya.
Laporan: Doni Afrianto
Editor: Yudi Waldi