KONGRES HMI KE XXIX

Kongres HMI Molor Lagi

Politik | Senin, 30 November 2015 - 10:09 WIB

PEKANBARU (RIAUPOS.CO)- Pelaksanaan Kongres Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) XXIX di Pekanbaru molor lagi. Setelah sempat meminta tambahan waktu tiga hari dari jadwal yang telah ditentukan, namun kongres belum juga usai. Hingga malam tadi tahapan sidang pleno belum juga selesai. Sehingga memerlukan waktu tambahan lagi.

Hal itu diakui Ketua Umum Badan Koordinasi (Badko) HMI Kepulauan Riau (Kepri), Munawir Mattareng. Dia mengatakan, hingga sore kemarin agenda sidang masih memasuki sidang pleno II. Untuk itu, target pemilihan ketua umum PB HMI pada pleno IV belum bisa dilaksanakan.

Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

“Agendanya molor lagi. Untuk itu pelaksanaan kongres ini sifatnya dinamis. Kami juga sudah mengkomunikasikan dengan steering commitee agar kegiatan ini cepat selesai. Untuk itu, dilakukan penambahan waktu lagi dan untuk itu koordinasi sudah dilakukan dengan Pemerintah Provinsi Riau melalui Bang Ahmad Syah Harrofie,” katanya.

Saat ditanyakan terkait dana operasional penambahan kegiatan tersebut, dijelaskannya hal itu akan disiasati oleh kepanitiaan dan unsur-unsur terkait. Berkenaan dengan itu juga sudah dilakukan koordinasi dengan panitia nasional kongres, PB HMI dan juga KAHMI.

“Sampai Ahad ini masih pleno II. Yakni pandangan umum setelah itu baru pandangan komisi. Kalau untuk pleno III mudah-mudahan besok (hari ini, red) bisa terlaksana. Alasan penundaan ada dinamika yang terjadi kongres, ada beberapa pembahasan yang belum satu suara,” jelasnya.

Sementara itu, Kasat Intel Polresta Pekanbaru, Kompol Bainar mengatakan, hingga Ahad malam pihaknya belum mendapatkan surat resmi perihal panambahan waktu pelaksanaan kongres. Begitu juga dengan surat pemberitahuan penambahan waktu sebelumnya, dari Jumat hingga Ahad. “Hingga saat ini saya belum menerima surat pemberitahuan resmi soal penambahan waktu kongres. Begitu juga dengan surat resmi penambahan waktu sebelumnya. Mereka hanya memberitahu via telepon, namun saya minta agar dikirimkan surat resmi.(sol)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook