Pilgubri: Tambah 14 Ribu Kotak Suara

Politik | Rabu, 30 Oktober 2013 - 09:14 WIB

Laporan Syahrul Mukhlis, Pekanbaru syahrulmukhlis@riaupos.co

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Riau akan melakukan pengadaan 14 ribu lebih kotak suara dan 15 ribu lebih bilik suara dari kardus.

Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

Pengadaan tersebut untuk menyelenggarakan Pemilihan Legislatif, 9 April 2014 mendatang. Belasan ribu kotak dan bilik suara untuk menambah kotak suara dan bilik suara yang ada.

Kasubag Umum dan Logistik KPU Provinsi Riau Khoiril Fahmi, Selasa (29/10) mengatakan, pengadaan tersebut berdasarkan opname kekurangan kotak dan bilik suara dari masing-masing kabupaten/kota se-Riau.

Disebutkan Khoiril Fahmi bahwa kotak dan bilik suara dari kardus tersebut dengan pengaman bernama double wall coating.

‘’Jadi dari kedua sisi tersebut tahan air sehingga lebih praktis, tahan air dan mudah digunakan,’’ terangnya.

Kotak suara tersebut dengan ukuran tinggi 60 centimeter, panjang 40 centimeter dan lebar 40 centiemer. ‘’Kotak suara ini merupakan barang habis pakai dan harus diadakan pada 2013 ini,’’ kata Khoiril Fahmi.

Selain kotak dan bilik suara, KPU Provinsi Riau juga melaksanakan pengadaan sampul dan formulir untuk pemilihan legislatif tersebut. ‘’Intinya KPU Riau hanya ditugaskan untuk mengadakan tiga barang yaitu kotak dan bilik, sampul serta formulir,’’ kata Khoiril Fahmi

Untuk pengadaan tersebut, KPU sudah mengumumkan tender melalui LPSE dan peserta tendernya sedang dalam tahap evaluasi panitia.

‘’Soal waktu pengadaanya, kalau sudah ada pemenangnya, paling lama hanya tiga hari dikerjakan di pabrik,’’ kata Khoiril Fahmi.

Untuk pengadaan surat suara, segel dan tinta dalam pemilihan legislatif dilakukan oleh KPU RI sementara sisanya, seperti paku atau alat pencoblos, pena, karet, bantalan, pengenal KPPS dilakukan oleh KPU kabupaten/kota.‘’Penganggarannya sudah didistribusikan,’’ sebutnya.

Surat SuaraMulai Dicetak

Sementara itu mengenai surat suara untuk Pemilihan Gubernur Riau (Pilgubri) putaran kedua, menurut  Khoiril Fahmi saat ini mulai dicetak. PT Karya Kita Bandung yang menjadi rekanan KPU Riau sudah mendapatkan stok kertas untuk mencetak surat suara Pilgubri.

Ia mengatakan bahwa Sekretaris KPU Riau Drs H Syahrizal MSi dan Kepala Bagian Keuangan Umum dan Logistik KPU Riau, Drs Muhammad Arifin MSi sudah datang langsung ke percetakan di Bandung.

‘’Informasi dari Kabag Keuangan Umum dan Logistik yang juga Pejabat Pembuat Komitmen, tadi sudah setting kertas dan nanti malam akan mulai dicetak,’’ kata Khoiril Fahmi. Diperkirakan pencetakan akan selesai paling lambat dalam tiga hari ke depan.

‘’Sesuai jadwal dan tahapan, sortir pelipatan dan pengepakan dilakukan mulai 12 November, jadi sebelum itu, semua surat suara sudah berada di seluruh KPU kabupaten/kota,’’ kata Khoiril Fahmi seraya menyebutkan surat suara yang digunakan untuk Pilgubri putaran kedua tersebut juga tetap menggunakan mikrotek sehingga tidak bisa dipalsukan.

Surat suara yang diperlukan untuk Pilgubri putaran kedua sama banyak dengan putaran pertama karena tidak ada perubahan Daftar Pemilih Tetap (DPT). Surat suara yang dicetak sebanyak 4.100.471. Berdasarkan jumlah DPT sebanyak 4.000.459 ditambah 2,5 persen yaitu sebanyak 100.011,475.

DPT Pilgubri 2013 dengan rincian di Kampar ada sebanyak 517.950 pemilih, di Inhu 264.500 pemilih, Bengkalis 360.371 pemilih, Inhil 491.747 pemilih, di Pelalawan 228.332 pemilih, Rohul 328.620 pemilih, Rohil 420.844 pemilih, Siak 259.057 pemilih, di Kuansing 223.098 pemilih, di Kepulauan Meranti ada 136.892 pemilih, di Kota Pekanbaru 587.479 pemilih dan di Dumai ada 181.569 pemilih.(ade)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook