PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Cagubri nomor urut 4 H Arsyadjuliandi Rachman kembali mendapat apresiasi dari tokoh masyarakat Mandau, Duri, Kabupaten Bengkalis atas program pemerintah yang berpihak kepada masyarakat miskin. Salah satunya memberikan rumah layak huni (RLH) kepada masyarakat kurang mampu atas program gubernur petahana.

Di Mandau, selama kepemimpinan Andi Rachman sapaan akrabnya tecatat sudah 31 warga menerima RLH. Tokoh masyarakat Mandau H Syafril berharap program RLH yang telah dilaksanakan dapat terus dilanjutkan. Karena masih banyak masyarakat kurang di Duri, memerlukan uluran tangan dari Pemerintah Provinsi Riau memiliki rumah layak.

“Program rumah layak huni ini merupakan program yang diidam-idamkan masyarakat Riau termasuk di Mandau. Di daerah kami ini baru 31 RLH yang tersebar dan masih kurang. Kalau bisa ditambah lagi. Insya Allah dengan niat baik, Pak Andi bisa melanjutkan memimpin Riau,” ujar H Syafril usai buka puasa bersama calon Gubernur Riau Andi Rachman di posko AYO Pasar Dewi Sartika Duri, akhir pekan lalu.

Selain program RLH, program baru dengan menyiapkan anggaran sebesar Rp1 triliun untuk BUMDes, juga dinilai sangat bermanfaat bagi perkembangan pembangunan dan peningkatan perekonomian di daerah. Dengan adanya usaha sendiri masyarakat melalui perusahaan yang dibentuk sangat bermanfaat untuk kemandirian kabupaten dan kemandirian desa.

“Karena membantu masyarakat secara nyata, karenanya kami yang ada di Mandau ini tidak memilih calon yang berangan-angan. Yang kami pilih Gubernur Riau yang telah berbuat dan kerja nyata,” tegasnya.

Sementara itu, Andi Rahman menegaskan tetap akan memprogramkan RLH bagi masyarakat miskin yang ada di Riau. Bahkan tahun depan sudah di programkan sebanyak 4.000 unit RLH, yang akan dibagi ke 12 kabupaten/Kota. “Insya Allah, RLH ditambah karena banyak permintaan dari masyarakat,’’ ujarnya.

‘’Setelah saya jalan selama kampanye dialogis ini, banyak yang menginginkan RLH. Jadi tahun depan saya tambah menjadi empat ribuan unit. Tahun ini baru dua ribuan unit tersebar di 12 kabupaten/kota,” kata tambah Gubernur Riau yang sedang cuti ini.(egp/*)