Andi Putra Perkenalkan Suhardiman

Politik | Jumat, 27 Desember 2019 - 10:45 WIB

Andi Putra Perkenalkan Suhardiman
KADER GOLKAR: Komisioner KPU Kuansing Ahdanan Saleh menyampaikan materi terkait PKPU 18 tahun 2019 di hadapan kader Golkar saat workshop Pilkada 2020 di Telukkuantan, Kuansing, Kamis (26/12/2019). (JUPRISON/RIAU POS)

TELUKKUANTAN (RIAUPOS.CO) -- Golkar bersiap menghadapi pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak 2020. Ratusan kader pengurus DPD II Golkar Kuantan Singingi pun dikumpulkan. Mereka mengikuti workshop dalam rangka persiapan Pilkada serentak 2020 di Kabupaten Kuantan Singingi. Dilaksanakan di Hotel Angela Telukkuantan, Kamis (26/12).

Ketua DPD II Golkar Kuansing Andi Putra SH MH membuka workshop Pilkada 2020. Dengan agenda sosialisasi PKPU Nomor 18 tahun 2019 dari KPU Kuansing, yang disampaikan Komisioner Ahdanan Saleh SAg MPd dan sosialisasi tata cara pengawasan Pilkada serentak 2020 oleh Ketua Bawaslu Kuansing Mardius Adi Syaputra SH.


Berikut dilaksanakan sosialisasi tata cara penerbitan izin atau STTP kampanye pilkada yang disampaikan langsung Kasat Intelkam Polres Kuansing Dr Raja Kosmos SH MH. Diakhiri sosialisasi rekrutmen calon Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Kuansing oleh DPD I Golkar Riau.

Dihadapan pengurus DPD II Golkar dan Pimpinan Kecamatan (PK) se-Kuansing, Ketua DPD II Golkar Kuansing Andi Putra menyatakan tekadnya untuk maju pada Pilkada Kuansing dengan menggandeng Ketua DPD Hanura Kuansing, Drs H Suhardiman Amby Ak MM. Ketua DPRD Kuansing dua periode itu pun memperkenalkan langsung mantan anggota DPRD Riau tiga periode dihadapan ratusan pengurus DPD II Golkar Kuansing.

"Tahun 2020 menghitung hari. Tahapan Pilkada serentak 2020 segera berlangsung. Menghadapi itu. Kita sebagai pengurus Golkar wajib mengetahui setiap tahapan pilkada sesuai dengan aturan yang ada," katanya.

Lebih lanjut disampaikan Andi Putra, dirinya maju bersama Suhardiman Amby guna memperbaiki Kuansing yang kini kian terpuruk, seperti pengangguran yang bertambah, kemiskinan yang meningkat, infrastruktur yang kian tak terawat. Ditambah, ekonomi masyarakat yang kian melemah. "Kenapa kami maju, ini karena persoalan-persoalan yang sangat luar biasa di Kuansing. Silahkan nilai. Semuanya bisa kita rasakan, seperti apa Kuansing hari ini," ungkapnya.

Komisioner KPU Kuansing Ahdanan Saleh mengapresiasi Golkar yang melaksanakan sosialisasi ini lebih awal. "Kalau bisa nanti, kader Golkar juga mendaftarkan lebih awal pasangan calonnya. Sehingga bisa kita verifikasi berkasnya dengan segera," harapnya dalam kegiatan workshop tersebut.

Sedangkan Ketua Bawaslu Kuansing, Mardius Adi Saputra menegaskan, bahwa pihaknya siap mengawasi secara langsung setiap proses tahapan Pilkada 2020. Namun sebelum masuk tahapan kampanye, pihaknya fokus mengawasi pemerintahan desa, ASN di sekolah-sekolah, dan di perkantoran. "Ini sudah berjalan," tegasnya.(egp)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook