HASIL QUICK ¨COUNT VERSI INDO BAROMETER

Anas Maamun Menang Telak

Politik | Rabu, 27 November 2013 - 21:24 WIB

Anas Maamun Menang Telak

JAKARTA (RP) - Lembaga penelitian Indo Barometer dalam Quick count atau hitung cepat Pemilihan Umum Kepala Daerah Riau putaran kedua menyatakan pasangan nomor urut 2, Anas Maamun-Arsyadjuliandi Rachman unggul mutlak atas pasangan nomor urut 1, Herman Abdullah-Agus Widayat.

Quick count pemilihan gubernur Provinsi Riau putaran kedua yang digelar oleh Indo Barometer pada Rabu (27/11) tadi, dari suara masuk sebanyak 98 persen menunjukkan bahwa Annas Maamun -Arsyadjuliandi Rachman mendulang  suara 59,91 persen atau unggul dibandingkan Herman Abdullah-Agus Widayat yang hanya memperoleh suara 40,09 persen.

Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

‘’Keunggulan Annas–Arsyad dibandingkan Herman–Agus hampir 20 persen dari total suara,’’ ujar Direktur Eksekutif Indo Barometer Muhammad Qodari, MA melalui rilisnya, Rabu (27/11).

Dikatakan Qodari, keunggulan Annas–Andi kian memperkukuh keunggulannya di pemilihan gubernur putaran pertama September lalu. Berdasarkan hasil perhitungan KPU pada putaran pertama, Annas – Andi (28,83%) dan Herman–Agus (23,00%).

‘’Pada putaran pertama terdiri dari 5 pasangan calon dan tidak ada pasangan calon yang memperoleh 30 persen untuk keluar sebagai pemenang pemilihan gubernur sesuai peraturan undang-undang,’’ terangnya.

Keunggulan Annas–Andi yang didukung oleh Partai Golkar sambung Qodari menunjukkan bahwa mesin politik Partai Golkar di Provinsi Riau cukup solid. Selain pilihan figur Annas Maamun yang cukup merakyat, Annas Maamun juga dianggap berhasil selama menjadi bupati Kabupaten Rokan Hilir. ’’Alasan-alasan itulah yang dapat menjelaskan kemenangan Annas–Andi unggul di pemilihan gubernur Provinsi Riau,’’ sebutnya.

Berdasarkan quick count Indo Barometer, Partisipasi pemilih pada pemilihan gubernur Provinsi Riau putaran kedua menurun dibandingkan pada putaran pertama. Partisipasi pemilih di pemilihan gubernur Provinsi Riau putaran kedua sebesar 55,39% dibandingkan putaran pertama sebesar 61,31%.

Sementera itu lanjut Qodari, partisipasi pemilih adalah jumlah antara suara sah dan suara tidak sah. Sehingga angka partisipasi pemilih sebesar 55,39 persen. Suara tidak datang/tidak hadir ke TPS sebesar 44,61 persen. ’’Artinya, lebih dari 50 persen pemilih hadir di TPS, meskipun banyak juga yang tidak hadir ke TPS dengan berbagai macam alasan,’’ sebutnya.

Disebutkan Qodari pula, quick count pemilihan gubernur Provinsi Riau dilaksanakan di 300 TPS (Tempat Pemungutan Suara) sebagai sampel dari 11.669 TPS yang tersebar di 12 kabupaten/kota di Provinsi Riau. Total pemilih yang terdaftar di daftar pemilih tetap (DPT) KPU Provinsi Riau sebesar 4.000.459 pemilih. Secara statistik, sampel sebanyak 300 TPS menunjukkan quick count berada pada tingkat kepercayaan (level of confidence) sebesar 99 persen dan tingkat kesalahan (margin error) sebesar 1 1%.

’’Quick count menggunakan metode multi stage random sampling, yaitu metode acak bertingkat dengan mengambil sampel di seluruh kabupaten/kota di Provinsi Riau,’’ terangnya.

Namun meskipun Annas–Andi unggul menurut versi quick count Indo Barometer, namun untuk kepastian pemenang pemilihan gubernur Provinsi Riau tetap menunggu hasil perhitungan suara dari KPU Provinsi Riau. (*/dac)

Berikut perolehan suara pasangan calon berdasarkan 98% suara masuk:

1. Herman Abdullah – Agus Widayat 40,09%

2. Annas Maamun – Arsyadjuliandi Rachman 59,91%









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook