PEKANBARU (RP)- Pertemuan bakal calon gubernur yang diusung PAN Jon Erizal dengan pengurus Persaudaraan Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI) Provinsi Riau berlangsung sangat responsif, Ahad (25/3). Kedua pihak membincangkan banyak hal yang intinya memaksimalkan pembangunan Riau ke depan yang lebih bersinergi serta bermartabat.
Pertemuan yang berlangsung di sekretariat PSMTI Riau itu, juga dihadiri beberapa pengurus PAN seperti Zulmizan yang menjabat Ketua Komite Pemenangan Pemilu DPW PAN Riau, Fendri Jaswir, Bagus Santoso dan Hary Rau. Dari PTMSI hadir ketuanya Peng Suyoto B.Com, Dr Tang Anthony, Dewi Khusniaty, Liana, Dr Halim, dan Wan Boen.
Dalam pertemuan akrab itu, putra Riau asal Bengkalis tersebut menilai Riau perlu penguatan internal selain persoalan mendasar yakni lemahnya sumber daya manusia. Bendahara DPP PAN itu mengajak dan berharap bersatunya semua komponen dalam masyarakat Riau. Dengan demikian ini akan menjadi kelompok penekan (pressure group) yang bisa memperkuat bergaining position Riau terhadap pemerintah pusat.
Ia memberi contoh kerusakan jalan yang parah di Dumai termasuk juga di Riau umumnya. Masalah ini menunjukkan ketidakadilan karena Dumai menyumbang Rp14,7 triliun pertahun ke kas negara. Sedang yang masuk ke Dumai dari APBN sangat minim. Itu semua karena bergaining kita yang lemah, ujar Jon.
Maka sebagai wakil rakyat Riau di DPR RI dan juga punya hubungan yang baik dengan Menko Perekonomian Hatta Rajasa, ia pun memberanikan diri mengajukan bantuan dari pemerintah pusat. Dan akhirnya, dalam APBD-P 2012 ini, pemerintah pusat akan mengalokasikan Rp335 miliar untuk perbaikan jalan tersebut.(zed)