PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Komandan Korem (Danrem) 031 Wirabima Brigjen TNI Sonny Aprianto SE MM memastikan TNI netral di Pilgubri 2018. Ia bahkan telah menyiapkan sanksi, bilamana ada anggota TNI yang tidak netral. Baik berupa peringatan tertulis hingga sanksi tegas. Menurutnya, proses Pilkada sendiri merupakan pesta demokrasi yang harus dijaga bersama-sama. Jangan sampai proses tersebut rusak dan membuat masyarakat kecewa.
Saya menjamin TNI pada Pemilihan Gubernur Riau (Pilgubri) bersikap netral. Bahkan sejak awal proses ini berlangsung, saya sudah mewanti-wanti kepada seluruh jajaran untuk tidak coba-coba. Jangankan ikut, mencoba-coba tidak netral akan saya tindak tegas, paparnya kepada Riau Pos, Ahad (24/6).
Kepada prajurit TNI, jenderal bintang 1 itu berpesan agar saling mengingatkan satu sama lain. Bahkan bila perlu ikut serta menjadi garda terdepan membantu pengamanan Pilgubri 2018. Ini pesta rakyat. Posisi TNI jelas, rakyat adalah segalanya. Maka bila perlu kawal proses ini dengan baik sampai tuntas, imbuh mantan Asintel Kasdam Jaya itu.
Sebelumnya, Kepala Dinas Penerangan Angkatan Darat (Kadispenad) Brigen TNI Alfret Denny D Tuejeh juga menegaskan hal yang sama. Dalam siaran pers yang diterima Riau Pos, Mabes TNI menjamin netralitas dalam Pilkada Serentak 2018 hingga Pemilihan Presiden 2019.
Ia menuliskan bahwa netralitas merupakan hal yang mutlak bagi TNI AD. Bahkan hal tersebut merupakan jiwa, nafas dan sikap setiap prajurit. Ia juga mengajak seluruh masyarakat untuk bersama-sama menyukseskan Pilkada yang sudah tinggal beberapa hari lagi. (nda)