CARA GOLKAR INGATKAN BAHWA KURSI HARUS DIREBUT

Lepas Caleg dengan Seremoni Berdiri

Politik | Senin, 24 September 2018 - 11:32 WIB

JAKARTA (RIAUPOS.CO) - Momen kampanye perdana pemilu legislatif dan pemilu presiden juga dimanfaatkan Partai Golkar untuk melakukan seremoni khusus yakni, pelepas para calon anggota legislatif DPR dan DPRD untuk mengarungi masa kampanye hingga April 2019.

Pelepasan caleg di kantor DPD Golkar DKI Jakarta, Ahad (23/9) diperuntukkan 574 caleg DPR dan seluruh caleg DPRD DKI Jakarta. Mereka ditempatkan di lapangan depan kantor DPD Golkar DKI untuk dilepas secara resmi. ’’Acara sore ini (kemarin, red) sengaja berdiri. Kenapa? Kkarena kursi baru didapat setelah (pemilu) 17 April tahun depan. Silakan berjuang,’’ kata Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto, kemarin.

Menurut Airlangga, para caleg mendapat tugas yang tidak ringan. Mereka harus menang di daerah pemilihan masing-masing. Upaya memenangkan Partai Golkar juga harus dilakukan sesuai dengan aturan main. ’’Kita berjuang demi kehormatan Partai Golkar,’’ kata Menteri Perindustrian itu.
Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

Jika dihitung waktu, masa kampanye berlangsung enam bulan tiga pekan. Airlangga menyebut Pemilu 2018 adalah pesta demokrasi terbesar karena kali pertama pileg dan pilpres berjalan serentak. ’’Partai Golkar adalah partai pertama yang melepas para calegnya di hari perdana. Partai Golkar harus membuktikan diri sebagai partai paling senior,’’ ujarnya.

Terkait dengan pilpres, Airlangga menyatakan bahwa Partai Golkar telah menugaskan sejumlah kader untuk masuk struktur Tim Kampanye Nasional maupun Tim Kampanye Daerah Jokowi-Maruf. Para kader tersebut diminta untuk memperjuangkan pemenangan pasangan nomor urut 1 itu. 

Sementara itu, para caleg diminta fokus memperjuangkan target kursi Partai Golkar. ’’Target kita tetap pada 110 kursi sekaligus kita perkenalkan tagline baru, yakni Suara Rakyat, Suara Golkar,’’ ujarnya.

Tidak lupa, Airlangga memerintah para calegnya untuk bisa berkomunikasi hingga masyarakat level bawah. Menurut dia, langkah tersebut penting diakukan agar masyarakat terus mengenal partai nomor urut 4 itu melalui jaringan para calegnya. ’’Golkar adalah partai kerja. Kami minta dibentuk jaringan akar rumput. Ciptakan berita positif,’’ ujarnya.(bay/c4/fat/das)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook