DIMINTAI KETERANGANNYA SEBAGAI SAKSI

Farhat Abbas Minta Polisi Tangkap Prabowo Subianto

Politik | Selasa, 23 April 2019 - 19:05 WIB

Farhat Abbas Minta Polisi Tangkap Prabowo Subianto
Farhat Abbas.

JAKARTA (RIAUPOS.CO) - Artis sekaligus pengacara Farhat Abbas memenuhi panggilan Ditreskrimum Polda Metro Jaya untuk dimintai keterangannya sebagai saksi pelapor atas kasus informasi hoaks Ratna Sarumpaet.

Di kantor polisi itu Farhat kepada wartawan mengaku meminta penyidik memanggil calon presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto. Pasalnya, ia menganggap Prabowo turut menyebarkan drama hoaks penganiayaan mantan tim suksesnya itu. ’’Prabowo harus dihukum, seperti Ratna Sarumpaet,’’ ujar Farhat di Mapolda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Selasa (23/4/2019).

Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

Menurut Farhat, dengan respon yang dilakukan Prabowo terkait informasi hoaks itu, sudah seharusnya Ketua Umum Partai Gerindra itu ikut ditangkap bersama Ratna Sarumpaet. Masyarakat pun dinilainya sudah cukup cerdas untuk menilai bahwa capres dari koalisi Adil Makmur itu memang benar ikut menyebarkan drama hoax Ratna.

’’Orang bisa mengerti itu kesalahan dari Prabowo. Jadi orang-orang harus menggunakan kebebasan berbicara yang bertanggung jawab,’’ tegas Farhat. Tak hanya itu, lanjut Farhat, jika terus dibiarkan, dikhawatirkan akan mengulangi perbuatannya.

Ia pun lantas menyinggung soal klaim kemenangan yang kemudian dilanjutkan dengan deklarasi kemenangan di kediamannya beberapa waktu lalu. Dengan apa yang dilakukan Prabowo tersebut, Farhat menilai, pasangan Sandiaga Uno itu telah menyebarkan hoaks yang berbahaya.

’’Dia (Prabowo) mengaku menang, padahal dia tidak menang. Termasuk dia menyatakan Ratna Sarumpaet dianiaya, padahal tidak,” katanya. Kalau dibiasakan, dilupakan, dia akan mengulangi. Tapi kalau diberi efek jera saya yakin tidak akan terjadi lagi kebohongan itu,” tutupnya.(fir)

Sumber: Pojoksatu
Editor: Fopin A Sinaga









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook