JAKARTA (RP) - Ketua Fraksi Partai Demokrat di MPR, M. Jafar Hafsah, mengatakan belakangan ini citra partai politik terus merosot di mata publik. Menurutnya, hal ini dipicu pemberitaan negatif mengenai sepak terjang Parpol.
Akibatnya, masyarakat lebih banyak mendengar hal negatif dari Parpol dibanding dengan prestasi yang berhasil diciptakan.
‘’Padahal sesungguhnya konsolidasi demokrasi tidak mungkin terwujud tanpa peran partai politik. Karena itu pentingnya menekankan mentransformasi diri menjadi partai modern yang berkarakter,’’ kata M Jafar Hafsah disela-sela bedah bukunya berjudul “Politik untuk Kesejahtraan Rakyat” di Kantor Wakil Presiden, Jakarta, Rabu (21/11).
Dijelaskan Jafar, untuk membalikkan citra positif kepada masyarakat, maka parpol harus menjungjung tinggi etika, memiliki intergritas moral, memiliki sikap visioner, komitmen dengan nilai-nilai spritualisme agam dan mengedepankan semangat humanisme.
Di hadapan para peserta diskusi itu, Jafar berharap masyarakat tidak memandang sebelah mata mengenai kondisi politik di Indonesia dan juga kehadiran Parpol.
Dalam pemaparan itu juga mantan Ketua Fraksi Partai Demokrat DPR RI itu mengatakan terdapat lima kondisi yang diperlukan agar demokrasi dapat terkonsolidasikan dengan baik. Diantaranya kondisi yang memungkinkan pengembangan masyarakat sipil yang bebas.
‘’Ditambah lagi adanya masyarakat politik yang otonom serta harus terdapat birokrasi negara yang dapat dipergunakan oleh pemerintah demokratik,” imbuh Jafar.
Dia mengatakan, Indonesia memiliki peluang besar untuk meuwujudkan mimpinya sebagai negara besar berdemokrasi. Karena itu, lanjut dia, perlu dilakukan langkah-langkah yang baik dalam menata demokrasi.(jpnn)
