PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Empat nama mengemuka dari masyarakat serantau Kampar Kiri dan Siak Hulu untuk didorong maju dalam pertarungan pemilihan kepala daerah (pilkada) Bupati dan Wakil Bupati Kampar tahun 2017. Di antara nama yang muncul disepakati siapapun yang mendapatkan posisi dan dukungan terbaik akan didukung nama lainnya.
Mengemukanya nama empat orang yang dijagokan untuk bisa maju dalam Pilkada Kampar ini setelah dilakukan pembicaraan dan pertemuan antara tokoh masyarakat yang ada di serantau Kampar Kiri dan Siak Hulu. Keempat orang ini adalah Koko Iskandar, Jurjani Moga, H Abridar dan Jawahir.
Dua orang tokoh masyarakat yang ikut saat membahas ini, H Abridar dan Tarlaili memaparkan kepada Riau Pos, akhir pekan lalu alasan muncul dan didukungnya nama-nama ini.
Abridar mengatakan, digodoknya nama-nama untuk dimajukan pada Pilkada Kampar karena meski syarat untuk bisa mencalonkan harus memiliki dukungan partai politik atau jalur independen dengan ketentuan bisa mengumpulkan dukungan, suara dari masyarakat tetap perlu untuk didengarkan.
‘’Ada pembicaraan di tingkat tokoh, ada beberapa orang yang kami usung, tergantung parpol nanti. Tapi wacanakan bisa dari bawah,’’ paparnya.
Terkait nama-nama yang muncul, termasuk dirinya Abridar menyebutkan, hal itu sudah merupakan hasil dari musyawarah yang dilakukan para tokoh. Nantinya siapapun yang memiliki posisi dan peluang terbaik akan didukung.
‘’Kembali lagi nanti semua kan tergantung partai. Di antara kami itu nanti ada yang dapat dukungan dari parpol, ataupun dari pasangan yang dapat dari parpol dan memiliki peluang itulah didukung,’’ lanjutnya.
Dimunculkannya beberapa nama ini sendiri bertujuan agar serantau Kampar Kiri memiliki calon terbaik yang bisa maju. Harapan besar kemudian akan dibawa untuk diperjuangkan. ’’Kami tidak akan berebut. Misalnya pak Koko dapat (dukungan) dari Demokrat, dan dapat pasangan yang punya peluang juga, kami yang lain tidak akan maju. Ada sekitar 150 ribu suara lebih diharapkan. Rencana kami hanya akan ada satu (bakal calon) dari serantau Kampar Kiri, ini bagaimana nanti kami mengupayakannya,’’ terangnya.
Sementara itu Tarlaili merincikan, dari pembahasan yang sudah dilakukan Jawahir dijagokan untuk maju menjadi bakal calon bupati lewat jalur independen. Sementara, nama lainnya seperti Koko Iskandar, Jurjani Moga dan Abridar serta Repol siap menjadi bakal calon wakil bupati bagi balon bupati yang potensial. ’’Ini baru muncul nama. Siapa yang sampai ke ujung nanti kami dukung. Paling tidak harapan tokoh masyarakat satu di antara ini bisa masuk. Target kami kalau tidak nomor 1 (bupati) ya nomor 2 (wakil bupati),’’ jelasnya,
Nilai penting dari harus adanya bakal calon dari serantau Kampar Kiri dan Siak Hulu tegas Tarlaili adalah agar ada yang memperjuangkan pemerataan pembangunan hingga ke sana sebagai bagian dari Kabupaten Kampar .’ ’Harapan kami pembagian kue pembangunan bisa mendapat porsi yang lebih. Selain itu, yang sangat penting, kalaupun PP Kabupaten persiapan Gunung Sahilan Darussalam jadi, kami berharap bupati atau wabup ini membantu proses, mempersiapkan infrastruktur agar bisa direalisasikan,’’ paparnya.(ali)
