Annas Ma'mun: Alhamdulillah, Riau Harus Maju

Politik | Selasa, 21 Januari 2014 - 00:11 WIB

Annas Ma

JAKARTA (RIAUPOS.CO) - Usai sengketa Pilkada Riau diputus Mahkamah, Arsyad Juliandi Rachman yang duduk di barisan meja Pihak Terkait terlihat senyum dan tak lama kemudian dia meninggalkan ruang sidang menemui para pendukung di luar ruang sidang.

Andi -sapaan akrab Arsyad Juliandi-, meski tidak merayakan kemenangan itu dengan meluapluap, namun dia tak berhenti tersenyum seakan berusaha menahan luapan kegembiraannya atas kemenangan tersebut.

Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

Pasangan H Annas - Arsyad Juliandi Rachman yang terpilih sebagai gubernur Riau periode 2013-2018 dalma dua putaran, berhasil memperoleh suara terbanyak, 1.322.327 suara atau 60,75 persen.  Sementara saingannya Herman Abdullah - Agus Widayat yang diusung Partai Gerindra dan 11 partai koalisi memperoleh 854.240 suara atau 39,25 persen.

Saat ditemui di luar ruang sidang, Andi enggan memberikan komentar soal keputusan MK tersebut. Dia beralasan yang lebih tepat memberikan statemen adalah pasangannya, Anas Ma'amun. "Yang lebih tepat Pak Anas nanti berkomentar," katanya.

Namun setelah terus didesak, Andi malah menghubungi Gubernur Riau terpilih itu via telepon genggamnya dan mengaktifkan pengeras suara agar bisa didengar wartawan dan para pendukungnya. Saat itu Anas mengucap syukur atas putusan MK tersebut.

"Alhamdulillah, terimakasih Alhamdulillah. Kita kan menunggu aja putusan MK, apapun kita terima. Dengan telah diputus, artinya kita sudah bisa melanjutkan, tinggal lagi bagaimana kita membangun Riau ini ke depan dengan bagus. Pembangunan Riau harus berlanjut dan Riau harus lebih maju," kata Anas di ujung telepon.

Anas juga berharap dengan putusan  MK itu, pelantikannya bisa segera dilakukan sehingga bisa menjalankan roda pemerintahan. Sedangkan terkait dengan rivalnya yang baru saja kalah dalam pertarungan di MK, Anas ingin hubungan mereka tetap seperti biasa.

"Kemudian kita biasa saja, dengan pihak yang belum beruntung kita biasa lah," tambahnya.

Andi juga menambahkan dengan putusan MK tersebut, maka pasangan nonomr urut 2 yang diusung Partai Golkar bisa melanjutkan prosesnya sampai pelantikan. Dia menegaskan keputusan MK tersebut merupakan kemenangan bagi masyarakat Riau.

"Dengan ditolaknya permohonan pemohon, ini juga merupakan kemenangan seluruh masyarakat Riau. Pada kesempatan ini pun beliau (Anas) mengucapkan terimakasih pada masyarakat Riau. Ke depan mari kita bangun Riau ini bersama-sama," tandasnya.(fat)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook