PALEMBANG (RIAUPOS.CO) - Penjajakan demi penjajakan terus dilakukan oleh kalangan partai politik, termasuk Gerindra untuk penentuan siapa calon presiden dan wakil presiden yang akan diusung. Apalagi masa pendaftaran makin dekat, tinggal 90 hari lagi karena Agustus, para pasangan calon sudah harus didaftarkan ke Komisi Pemilihan Umum.
Anggota Dewan Pembina Partai Gerindra, Sandiaga Uno mengatakan saat ini hampir seluruh partai memiliki hubungan baik dan bahkan elit partai sudah bertemu dan juga sudah duduk membahas tentang kebangsaan seperti dialog.
Termasuk pertemuan antara Prabowo dari Gerindra dan Agus Harimurti Yudhoyono dari Demokrat. Dari pembahasan tersebut, maka tentunya akan didapatkan mana yang cocok untuk lebih lanjut merajut koalisi.
"Ini juga sebagai sistem penjajakan yang nantinya baru akan dipilih," katanya saat ditemui di Kota Palembang, Sumatera Selatan Minggu (20/5/2018).
Sejauh ini, pihaknya juga sudah beberapa kali turun langsung ke lapangan untuk menyerap aspirasi para warga. Menurutnya, kebanyakan aspirasi warga menginginkan arah ekonomi baru. Mengingat sejak 2 hingga 3 tahun terakhir banyak kesulitan, seperti harga bahan pokok meningkat, lapangan pekerjaan sulit dan lain sebagainya.
"Ini nantinya yang menjadi fokus Gerindra untuk membenahinya," terangnya.
Saat ini, lanjut Sandiaga Uno, beberapa langkah yang telah dilakukan seperti melalui program Oke-Oce untuk membentuk para generasi muda menciptakan lapangan pekerjaan yang baru. "Ke depannya kami harap mampu membawa ekonomi di Indonesia ini menuju perubahan dan menciptakan lapangan kerja," tutupnya.(lim)
Sumber: JPC
Editor: Fopin A Sinaga