Chaidir Mundur dari Wakil Ketua DPD PD Riau

Politik | Selasa, 18 Juni 2013 - 09:12 WIB

PEKANBARU (RP) - Setelah Ketua DPD Partai Demokrat Provinsi Riau Mambang Mit mengundurkan diri, kini Wakil Ketua II DPD Partai Demokrat Provinsi Riau, drh Chaidir MSi juga mengundurkan diri.

Jika Mambang Mit mundur sebagai kader Partai Demokrat, namun Chaidir hanya mengundurkan diri dari jabatannya di DPD Partai Demokrat Provinsi Riau.

Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

Hal tersebut menurut Chaidir sesuai dengan surat yang ditujukannya kepada Plt Ketua DPD Partai Demokrat.

Chaidir menjelaskan bahwa pada 22 Desember 2012 lalu, ia terpilih menjadi Komisaris Utama Asuransi Jiwa Bersama Bumiputera 1912.

‘’Berdasarkan Keputusan Otoritas Jasa Keuangan No Kep-30/D.05/2013 tanggal 14 Mei 2013 lalu, saya dinyatakan lulus dalam fit and proper test sebagai Komisaris Utama,’’ kata Chaidir, kepada Riau Pos, Senin (17/6).

Dengan alasan tersebut, menurut Chaidir dirinya harus lebih banyak berada dan menetap di Jakarta karena harus berkantor di Wisma Bumiputera Jalan Jenderal Sudirman Jakarta.

‘’Sehubungan dengan itu, sebagaimana saya sampaikan kepada Bapak Plt Ketua DPD Partai Demokrat, saya tidak lagi bisa menjalankan tugas saya sebagai Wakil Ketua II dan juga selaku Ketua Tim Penjaringan Bakal Caleg DPD PD untuk DPRD Riau dan tugas-tugas kepartaian lain,’’ kata Chaidir.

Sebagai bentuk tanggung jawab, pengunduran diri tersebut merupakan langkah terbaik karena dengan demikian maka jabatan yang ditinggalkannya bisa diduduki kader-kader Partai Demokrat yang lainnya. ‘’Namun saya tetap sebagai anggota Partai Demokrat dan mendukung kebijakan Partai Demokrat,’’ sebut mantan Ketua DPRD Riau itu.

Ditanya apakah pengunduran dirinya karena tidak lolos jadi Bacaleg DPR RI atau karena Mambang Mit mengundurkan diri, Chaidir mengatakan tidak ada hubungannya dengan hal itu.

‘’Desember tahun lalu saya sudah minta mundur, tapi diminta tidak usah mundur. Bahkan kebetulan Pak Achmad juga meminta saya aktif dan diminta jadi Ketua Tim Gabungan. Tapi karena tidak mungkin hanya mencatatkan nama tapi tidak bekerja dan tidak menimbulkan fitnah maka lebih baik saya mengundurkan diri,’’ kata Chaidir.(rul)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook