TELUKKUANTAN (RIAUPOS.CO) -- Jelang pemungutan suara, 9 Desember 2020 mendatang, pasangan calon Bupati Kuansing dan calon Wakil Bupati Kuansing nomor urut 1, Andi Putra SH MH dan H Suhardiman Amby MM terus menggalang dukungan rumah ke rumah dari desa ke desa di seluruh wilayah Kabupaten Kuantan Singingi.
Sejak Rabu hingga Ahad (11-15/11) seluruh tim pemenangan bergerak melantik tim pemenangan di masing-masing desa. Mulai dari Kecamatan Cerenti, Inuman, Kuantan Hilir Seberang dan Inuman. Sepekan sebelumnya, juga telah dilantik tim desa di Kecamatan Pangean dan Logas Tanah Darat. Upaya ini dilakukan guna memaksimalkan dukungan di wilayah basis pasangan calon yang diusung Golkar, Hanura dan PKS itu.
Pasangan calon nomor urut 1, Andi Putra dan Suhardiman Amby (ASA) yang mengukuhkan tim desa bersama Ketua Tim Pemenangan ASA Kuansing, H Sukarmis, Sekretaris Tim Drs H Erlianto MM dan Ketua Tim Pemenangan Dapil Romi Alfisah Putra SE dan Dr Adam SH MH.
Selanjutnya, Sekretaris Golkar Masdar dan Sekretaris Hanura Hengki Prima Hidayat SE dan anggota DPRD Kuansing dari Golkar, Hanura, dan PKS. Masing-masing ada Sastra Febriawan SPi MSi, Darwis dan H Suprigianto SAg yang turut mengukuhkan tim desa di wilayah yang dikenal Daerah Pemilihan (Dapil) II Kuansing itu. Dengan DPT berkisar 75 ribu suara.
Selain dapil I yang menjadi basis suara ASA, seperti Sentajo Raya, Kuantan Tengah dan Benai mengingat asal calon Andi Putra di Sentajo Raya dan domisilinya di Kuantan Tengah, dapil II juga menjadi kantong suara. Seperti Logas Tanah Darat adalah kampung keduanya H Sukarmis. Dan Inuman, Kuantan Hilir Seberang, Kuantan Hilir dan Cerenti adalah kampung asal dan besarnya Suhardiman Amby. Dan Pangean pun berpotensi menjadi basis suara ASA. Pasalnya, Golkar menjadi pemenang di wilayah tersebut pada Pemilu 2019 lalu.
Pelantikan tim yang dikemas dalam kampanye di setiap desa di satu kecamatan digelar serentak. Masing-masing pukul 16.00 WIB dan pukul 20.00 WIB. Setiap tim pemenangan melantik tim di dua desa di satu kecamatan. Setiap tim desa minimal beranggotakan 50 orang. Sedangkan kampanye ASA dalam satu hari di setiap kecamatan mencapai 14 hingga 15 titik kampanye yang sesuai jumlah desa di setiap kecamatan. Siang malam. Seluruh tim bergerak ke desa.
Misalkan di wilayah Kuantan Hilir Seberang dan Kuantan Hilir, calon Bupati Kuansing Andi Putra SH MH didampingi mantan anggota DPRD Kuansing Mutiara dan Sarjan SSos MSi mengukuhkan tim desa Koto Rajo, Pulau Kulur, Pasarbaru Baserah dan Banuaran.
Sedangkan Calon Wakil Bupati Kuansing Suhardiman Amby di Lumbok, Pulau Beralo, Simpang Tanah Lapang dan Gunung Melintang. Selanjutnya, Ketua Tim Pemenangan H Sukarmis mengukuhkan tim di Desa Kasang Limau Sundai, Pelukahan, Kepala Pulau dan Pulau Kijang. Dan begitupula dengan tim pemenangan lainnya. Masing-masing mengukuhkan tim di empat desa.
Dalam kesempatan itu, Sarjan menyampaikan, perihal soal mana yang terbaik untuk negeri ini ke depan. Apalagi, kepemimpinan Andi Putra di lembaga yang pernah didudukinya dinilai berhasil mengayomi seluruh wakil rakyat dari berbagai kepentingan politik.
Bagi politisi NasDem ini, Andi Putra sosok yang tegas. Konsisten dan komit terhadap perjuangan kepentingan rakyat. Maka menurut pria yang juga Dosen ini, bahwa tidak salah masyarakat Kuansing menaruh harapan kepada Andi Putra dan Suhardiman Amby untuk memperbaiki dan menjadikan Kuansing lebih baik dan mengembalikan Kuansing sebagai negeri bermarwah.
"Mari, kita masyarakat Kuansing mendukung calon yang komit dengan kepentingan masyarakat," ajak mantan Ketua DPD NasDem Kuansing itu.
Senada dengan Sarjan, mantan anggota DPRD Kuansing Mutiara yang juga putra asli Kuantan Hilir Seberang menilai, Andi Putra-Suhardiman Amby adalah solusi bagi Kuansing ke depan. Hal ini dinilainya mengingat kondisi Kuansing saat ini yang tidak lebih baik. Bahkan alami kemunduran. Maka, kata Mutiara, Kuansing perlu pemimpin yang tegas dan peduli masyarakat dan daerahnya.
Ia yang merupakan mantan wakil rakyat saat lembaga DPRD Kuansing dipimpin Andi Putra, meyakini, gaya kepemimpinan Andi Putra bersama Suhardiman Amby menjadi tepat untuk Kuansing.
"Keduanya punya pengalaman di pemerintahan. Sehingga mereka memahami apa yang akan dilakukannya jika memimpin Kuansing," kata mantan anggota DPRD Kuansing dari PBB itu.(jps)