NasDem Konsolidasi dan Orientasi untuk Raih Target Tiga Besar

Politik | Sabtu, 15 September 2018 - 10:42 WIB

NasDem Konsolidasi dan Orientasi untuk Raih Target Tiga Besar
FOTO BERSAMA: Kader NasDem Zulkifli AS, Gubernur Riau terpilih Syamsuar, Ketua DPW Partai NasDem Riau Iskandar Hoesin, Ketua DPP bidang OKK Partai NasDem Sri Sajekti Sudjunadi dan Wakil Gubernur Riau terpilih Edy Nasution foto bersama usai pembukaan kegiatan konsolidasi dan orientasi calon anggota legislatif di Hotel Grand Central, Pekanbaru, Jumat (14/9/2018). (FOPIN A SINAGA/RIAU POS)

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Partai Nasional Demokrat (NasDem) Riau membulatkan tekad untuk ikut mewujudkan perolehan target tiga besar pemenang pemilu 2019. Dalam rangka pencapaian target diperlukan langkah-langkah yang salah satunya mengadakan konsolidasi dan orientasi calon anggota legislatif (caleg) Partai NasDem tingkat DPR RI, DPRD Riau dan DPRD kabupaten/kota se-Riau.

Kegiatan yang dilaksanakan di ball room Hotel Grand Central, Jumat (15/9) dibuka oleh Ketua DPP bidang OKK, Sri Sajekti Sudjunadi. Turut hadir Ketua DPW NasDem Riau Iskandar Hoesin, para pengurus partai, kader Partai NasDem yang menjadi Wali Kota Dumai Zulkifli AS, pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Riau terpilih yang turut diusung NasDem Syamsuar-Edy Nasution serta 558 caleg dari Partai NasDem se-Riau.

Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

Saat membuka acara, Sri Sajekti yang akrab disapa Janet mengajak semua caleg untuk bersatu, bukan saling menjelekkan karena pesaing sesungguhnya ada di luar rumah. Janet menyebut bahwa NasDem mengusung cita-cita besar yakni gerakan perubahan. Bahkan gubernur dan wakil gubernur terpilih pun waktu akan maju sebagai calon sudah mengusung keinginan merubah Riau untuk menjadi lebih baik.

‘’Beliau berdua bahkan paham dalam menguraikan rincian pemahaman restorasi. Kami mesti bersyukur beliau berdua menyiapkan diri berdiri terdepan untuk sama-sama mewujudkan restorasi tersebut di daerah Riau,” kata Janet.

Janet melanjutkan, karena Indonesia menganut paham trias politika, yakni eksekutif, legislatif dan judikatif, maka ketika Syamsuar dan Edy Nasution memimpin Riau tahun 2019 mendatang sangat memerlukan dukungan dari legislatif. “Yaitu kakak-kakak sekalian yang kelak akan menjadi anggota legislatif di tingkatan masing-masing,” kata Janet. Sebutan kakak merupakan sapaan akrab bagi kader NasDem.

Mengenai langkah yang diambil di Riau, Iskandar mengatakan, target yang digariskan partai untuk menuju kemenangan tiga besar adalah 2 kali ditambah satu. Kalau 2014 lalu NasDem Riau totalnya ada 30 kursi maka ke depan harus ada 54 orang yang duduk menjadi anggota legislatif. “Tapi kami berusaha semaksimal mungkin agar di setiap dapil jangan ada yang kosong. DPR RI minimal ada 2 kursi, DPRD Riau harus ada delapan orang dan DPRD kabupaten/kota ada 58 dapil, ya harus 58 kursilah kita dapat. Apakah itu mungkin? Harus mungkin karena tahun 2014 baru dua tahun NasDem berdiri kita belum punya apa-apa. Bahkan partai ini belum dikenal orang, tapi bisa menghasilkan 30 anggota legislatif. Mari kita berjuang untuk memenuhi target tersebut dengan kerja keras. Kita harus turun ke tengah-tengah masyarakat, bersatu padu,” ajak Iskandar.

Saat diminta menyampaikan sambutan, Syamsuar mengatakan salut kepada NasDem. Syamsuar kilas balik saat akan mengupayakan dukungan perahu partai dari NasDem.

“Saya bangga bisa diusung NasDem dan kami tidak menduga begitu cepat bisa dapat dukungan partai dari NasDem. Dan memang benar kalau dikatakan NasDem politik tanpa mahar.  Saya sudah merasakan itu,” kata Syamsuar sambil menyebutkan salah satu langkah yang perlu diambil caleg untuk mendapatkan simpati masyarakat adalah turun ke masyarakat, mendekatkan hubungan dan bersilaturahmi sambil menyimak apa yang diinginkan masyarakat.(fas/c)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook