politika

Politik | Selasa, 15 Agustus 2017 - 11:12 WIB

Pekanbaru(RIAUPOS.CO) - Ketua DPD Partai Demokrat Riau, Asri Auzar mengatakan bahwa partainya terbuka untuk siapa saja yang ingin menjadi bakal calon Gubernur Riau menggunakan perahu Demokrat. Untuk

proses penjaringan sendiri, direncanakan mulai dibuka pekan depan.

Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

‘’Partai Demokrat ini adalah partai terbuka. Siapa saja boleh masuk ke sini, kami sangat terbuka. Termasuk orang di luar kader yang akan maju menggunakan perahu Demokrat dalam Pilgubri 2018 mendatang. Namun

tentunya keputusan nanti ada di tangan DPP,’’ ujarnya, Senin (14/8).

Saat ditanyakan terkait adanya informasi Ketua DPC Demokrat Kota Pekanbaru Dr Firdaus MT yang diisukan akan mundur dari Partai Demokrat, Asri mengatakan partai politik sifatnya terbuka, siapa saja boleh masuk

atau ke luar. ‘’Partai politik manapun, sifatnya terbuka, siapa saja boleh masuk dan boleh ke luar. Siapa nyaman, maka akan bertahan, siapa tidak nyaman, maka akan ke luar,’’ kata Asri Auzar.

Meskipun demikian, politisi asal Rokan Hilir tersebut tetap yakin Firdaus akan bertahan di Demokrat. Apalagi, sosoknya merupakan kader tulen Demokrat dan sudah membesarkan partai ini di Kota Pekanbaru.

‘’Saya rasa itu hanya informasi yang dibesar-besarkan saja. Sampai saat ini, surat pengunduran diri Pak Firdaus belum sampai ke DPD,’’ sebutnya.

Sebagai Ketua DPD Demokrat Riau terpilih, dalam struktural kepengurusan nantinya ia mengaku akan merangkul semua kader dan tidak ada yang namanya kader dikeluarkan atau terbuang. Karena menurutnya semua

kader memiliki potensi dan loyalitas dalam memajukan dan membesarkan partai.

‘’Kami akan rangkul semua, tidak ada istilah ada yang terbuang. Kami tidak akan menjatuhkan orang, tapi akan merangkul semua untuk bersama-sama membesarkan partai,’’ tutupnya.

Sementara itu Ketua DPC Partai Demokrat Pekanbaru Dr Firdaus MT saat dikonfirmasi Riau Pos soal isu dirinya akan mundur dari partai hanya tersenyum. Ia hanya memastikan untuk tidak mencalonkan lagi sebagai

Ketua DPC Demokrat Pekanbaru, bukan mundur dari partai yang telah membesarkan namanya selama 6 tahun ini.

Di mana pemilihan Ketua DPC Demokrat Pekanbaru akan segera digelar dalam waktu dekat. Ia beralasan bahwa dirinya sudah cukup sibuk dengan mengurus Kota Pekanbaru. ‘’Urusan saya ngurus kota ini saja sudah berat. Saya pikir cukup mengurus kota saja. Maka saya putuskan untuk tidak ikut kompetisi menjadi pemimpin DPC. Sekalipun dari DPP meminta. Saya putuskan tidak ikut,’’ tegasnya.

Saat ditanyakan kembali apakah dirinya akan mundur dari Demokrat dan memilih perahu lain, lagi-lagi Firdaus tidak memberikan jawaban pasti. ‘’Kita lihat saja dalam waktu dekat. Tapi perlu saya tegaskan, dengan

atau tidak melalui Demokrat saya akan tetap maju pada Pilgubri,’’ tegasnya.(rnl)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook