PEKANBARU (RP) - Belasan pemuda yang mengaku sebagai Gerakan Masyarakat Riau (GMR) mendatangi kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Riau di Jalan Gajah Mada Pekanbaru, Rabu (14/8).
Mereka meminta kejelasan dari KPU Riau tentang surat suara yang hanya memuat empat pasangan calon Gubernur Riau.
Sekitar pukul 12.00 WIB Rabu tersebut belasan pemuda tersebut datang membawa spanduk-spanduk dan menyampaikan orasi di halaman kantor KPU Riau.
Di bawah komando Ronald Akhyar SH sebagai koordinator lapangan mereka menyampaikan bahwa mereka mendapatkan informasi adanya surat suara salah cetak.
Salah cetak dengan hanya menampilkan empat pasangan calon saja, sementara KPU Riau telah menetapkan ada lima calon. Mereka memandang dan mencurigai adanya konspirasi besar yang terorganisir yang dilakukan secara sistemik dan masif yang akan merusak Pilgubri.
Ketua KPU Riau, Ir H Tengku Edy Sabli MSi mengatakan surat suara yang rusak hanya 40 lembar saja. ”Kalau hanya 40 lembar yang rusak dari empat juta, itu merupakan suatu hal yang wajar secara teknis. Itulah gunanya dilakukan sortir untuk menghidari kerusakan ditemukan pada hari H nantinya,” sebutnya.(rul)