SEMARANG (RIAUPOS.CO)----- Direktur Politik Dalam Negeri La Ode Ahmad mengatakan, proses demokrasi yang telah berjalan selama ini merupakan bentuk keterlibatan dan peran serta rakyat Indonesia dalam mengawal pelaksanaan pemilihan umum.
La Ode nenyampaikan hal itu dalam acara bertajuk Forum Penguatan Demokrasi Indonesia Untuk Menyukseskan Pemilu Serentak 2019 di Grand Edge Hotel, Semarang, Jawa Tengah, Jumat (15/3).
"Partisipasi masyarakat dalam memilih pemimpin pada pemilu merupakan salah satu wujud perbaikan demokrasi, terutama perbaikan lembaga demokrasi," terang La Ode. Dia berkaca pada pencapaian indeks demokrasi Indonesia (IDI) pada 2017 yang sebesar 72,01 persen. Angka itu mengalami kenaikan sebesar 2,02 poin dibandingkan skor pada 2016 yang sebesar 70,09 persen.
Menurut La Ode, harus ada dorongan yang kuat dari seluruh stakeholders untuk meningkatkan capaian IDI. Dengan demikian, proses konsolidasi demokrasi tetap dapat berjalan sesuai dengan yang dikehendaki.
"Saya berharap seluruh komponen bangsa bersama-sama melakukan langkah dan upaya menyukseskan Pemilu 2019," kata La Ode. (jos/jpnnjpg)
