Laporan Syahrul Mukhlis, Pekanbaru syahrulmukhlis@riaupos.co
Untuk mengantisipasi adanya kecurangan atau kesalahan data dan tindakan tidak bertanggung jawab memalsukan data pemilih dalam Pilgubri putaran II, KPU Riau menyelenggarakan real count untuk internal KPU Provinsi Riau.
Hal tersebut dinyatakan Ketua KPU Provinsi Riau Ir Tengku Edy Sabli MSi kepada Riau Pos saat berkunjung ke Riau Pos, Senin (11/11) lalu.
‘’Meskipun tidak menyelenggarakan quick count tapi kami melaksanakan real count. Ini untuk mengantisipasi adanya intimidasi kepada rekan-rekan di lapangan dalam Pilgubri putaran kedua,’’ kata Edy.
Dinyatakan Edy, hasil real count tersebut berupa hasil penghitungan suara dari seluruh TPS yang ada di Riau yaitu 11.669 TPS ke KPU Riau. Masing-masing Ketua Kelompok Pemungutan Suara (KPPS) akan mengirimkan data perolehan suara di TPS masing-masing.
Panitia Pemungutan Suara (PPS) di tingkat kelurahan dan desa juga melaporkan hasil rekapitulasi yang dilakukan ditingkat desa dan kelurahan kepada Ketua KPU Riau.
Demikian juga Panitia Pemilu Kecamatan (PPK) juga harus melaporkan hasil rekapitulasi kepada KPU Riau setelah melakukan rapat pleno di Kecamatan masing-masing.
Untuk data tertulis memang berjenjang, namun hasil penghitungan suara dan hasil rekapitulasi suara harus dilaporkan langsung oleh masing-masing ketua di masing-masing tingkatan ke KPU Riau.
‘’Ini untuk antisipasi dan melindungi rekan-rekan kami di bawah. Tidak ada data yang bisa dimanipulasi. Kalau mereka diancam, KPU Riau akan langsung mengetahuinya. Jadi petugas KPU ditingkatan bawah hanya menjawab bisa saja data di atas kertas diganti, tapi laporannya sudah dikirimkan ke KPU Riau, kalau diganti angkanya, besok akan datang tim dari KPU Riau yang akan memeriksa,’’ tegas Edy Sabli.
Sementara itu, KPU Riau mengundang stakeholder, pemuka masyarakat, perwakilan partai politik forum komunikasi pimpinan daerah (Forkompinda) dan wartawan untuk sosialisasi pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Riau 2013 putaran kedua di Hotel Premiere Pekanbaru, Rabu (13/11).
Dalam kesempatan itu, Ketua KPU Riau H Tengku Edy Sabli meminta peran serta hadirin semua pihak untuk meningkatkan pemahaman dan pengetahuan masyarakat akan pentingnya Pemilukada untuk membangun kehidupan demokrasi di Indonesia.
Edy juga berharap agar para undangan menyampaikan tentang program, tahapan, jadwal dan hasil Pemilukada kepada masyarakat.
‘’Upaya yang dapat dilakukan dalam meningkatkan partisipasi masyarakat dengan cara meningkatkan kesadaran masyarakat khususnya pemilih untuk berperan serta menggunakan hak pilihnya dalam Pemilukada untuk menentukan pemimpin Riau ke depan,’’ kata Edy.(ade)