Dahlan Iskan dan Mahfud Disebut Ikut Konvensi PD

Politik | Selasa, 13 Agustus 2013 - 08:47 WIB

JAKARTA (RP) - Politikus Partai Demokrat (PD), Ruhut Sitompul, membeberkan beberapa nama yang diundang untuk ikut konvensi penjaringan calon presiden dari partainya. Ia menyebut sejumlah nama yang dinyatakan sudah siap mengikuti konvensi.

‘’Marzuki Alie, Irman Gusman, Pramono Edhie, Chairul Tanjung, Dahlan Iskan, Gita Wirjawan, Mahfud MD, Djoko Santoso, dan Endriartono Sutarto. Semuanya siap (maju, red),’’ ujar Ruhut saat dihubungi wartawan, Senin (12/8).

Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

Ia meyakini, nama-nama yang diundang PD ikut konvensi dapat meningkatkan elektabilitas partai berlambang segitiga mercy itu. Sebab, mereka merupakan tokoh yang memiliki kualitas. ‘’Siapapun yang lolos sangat bisa mendongkrak karena mereka orang teruji,’’ ucap Ruhut.

Dijelaskannya, untuk saat ini memang belum ada peserta konvensi dari kaum hawa. Meski begitu masih terbuka peluang perempuan ikut konvensi PD, seperti mantan Menteri Keuangan Sri Mulyani.

‘’Yang perempuan memang belum. Ada kemungkinan nanti bisa Bu Sri Mulyani,’’ tutur Ruhut yang juga merupakan anggota Komisi III DPR.

Ruhut mengatakan, peserta konvensi yang terpilih menjadi calon presiden (capres) Demokrat nantinya akan didukung oleh Ketua Umum Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). ‘’Siapa pun yang menang jadi Capres, pasti dapat  dukungan dari SBY,’’ katanya.

Diumumkan  Akhir Agustus

Berbeda dengan Ruhut, Komite Konvensi Partai Demokrat belum mau mengumumkan nama-nama peserta calon konvensi. Sehari setelah susunan keanggotaannya resmi diumumkan, kemarin komite langsung mengadakan pertemuan dengan Ketua Umum DPP Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono di kediaman SBY di Puri Cikeas Indah.

Sekretaris Komite Konvensi, Suaidi Marasabessy mengungkapkan, dalam pertemuan malam tadi itu, SBY menyerahkan nama-nama calon peserta konvensi yang selama ini sudah didekati. ‘’Setelah (pertemuan, red) itu, kami lakukan pertemuan internal besok (hari ini, red) untuk menyusun langkah-langkah lebih lanjut,’’ kata Suaidi saat dihubungi, Senin (12/8) malam tadi.

Menurut Suaidi, langkah cepat itu harus dilakukan untuk mengejar target waktu pengumuman nama peserta konvensi. Rencananya, nama-nama peserta tersebut sudah diumumkan akhir bulan ini. ‘’Soal siapa-siapanya, tunggu saja. Semua ada waktunya, mohon bersabar dulu,’’ ujar anggota komite dari unsur internal Partai Demokrat tersebut.   

Sebelumnya, Sekretaris Majelis Tinggi PD Jero Wacik bersamaan dengan pengumuman nama-nama anggota Komite Konvensi PD sekaligus mengungkapkan bahwa setidaknya sudah sepuluh tokoh yang menyatakan minat untuk mengikuti konvensi. Nama-nama itulah yang nanti ditindaklanjuti komite untuk dipastikan keikutsertaannya dalam konvensi. Di antara nama-nama tersebut, papar Jero, ada yang merupakan kader dari partai lain.

Terkait dengan hal itu, Suaidi menjelaskan, bahwa kader partai lain yang mengadu nasib dengan menjadi peserta konvensi tidak seketika diberi kewajiban untuk masuk sebagai kader Demokrat. ‘’Tapi, dia harus bersedia nonaktif dari jabatan struktural jika yang bersangkutan pengurus partai lain,’’ ujarnya.

Peserta konvensi baru diwajibkan masuk menjadi bagian dari Demokrat, lanjut anggota Dewan Kehormatan PD itu, kalau berhasil terpilih sebagai capres hasil konvensi. Dia juga memaparkan bahwa proses menjaring capres lewat konvensi nanti tetap tidak akan keluar dari koridor UU Nomor: 42/2008 tentang Pilpres. Meski, lanjutnya, nanti tentu juga ada kriteria-kriteria tambahan yang turut dibebankan kepada para peserta konvensi.

Persyaratan tambahan bagi peserta dan pemenang konvensi tersebut, misalnya, harus menandatangani pakta integritas yang telah dibuat PD selama ini. ‘’Harus ada pula dalam diri peserta yang menyangkut kompetensi, kemampuan, punya jaminan manajemen diri, dan keberpihakan pada rakyat,’’ ucapnya.

PKB Diminta Usung Mahfud

Sementara itu, peluang mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Mahfud MD mendapat tiket dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) semakin besar. Itu menyusul adanya permintaan dari sejumlah ulama berpengaruh agar partai yang didirikan Nahdlatul Ulama tersebut mengusung Mahfud sebagai calon presiden.

‘’Sudah ada lima kiai sepuh dari pesantren berpengaruh yang mengusulkan nama Mahfud MD ke PKB,’’ ujar Wakil Bendahara Umum DPP PKB Bambang Susanto, Senin (12/8).

Sayangnya, Bambang menolak menyebut nama-nama kiai berpengaruh tersebut. Ia mengatakan, para kiai itu menyampaikan langsung aspirasinya kepada petinggi partai. Respons dari para petinggi PKB, kata Bambang, juga positif.

Sebab, guru besar hukum tata negara Universitas Islam Indonesia (UII) tersebut merupakan warga NU dan pernah menjadi kader PKB. ‘’Pak Mahfud kader internal. Dia bukan orang lain dan sudah dianggap warga sendiri,’’ ungkapnya.

Meski demikian, lanjut Bambang, mekanisme resmi pengusungan calon presiden memang harus melalui forum Musyawarah Pimpinan Nasional. Adapun forum tersebut baru akan dilaksanakan setelah pemilihan legislatif. Selain berpatokan pada hasil Muspimnas, penetapan capres/cawapres akan dikonsultasikan dahulu dengan pengurus Nadhlatul Ulama dan para kiai sepuh.

Karena out, PKB tetap membuka kesempatan kepada semua tokoh yang hendak mencalonkan diri sebagai calon presiden untuk melakukan komunikasi politik, baik secara internal maupun eksternal dengan pengurus PKB.(dyn/c11/c6/tom/gil/jpnn)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook