2020, Pasha Ungu Maju di Pilkada Sulteng

Politik | Senin, 12 Agustus 2019 - 13:31 WIB

2020, Pasha Ungu Maju di Pilkada Sulteng
Pasha saat tiba di Kantor Kemendagri sekitar pukul 09.52 WIB, Senin (12/8) ditemani istrinya, Adelia Wilhelmina.(foto/jawapos,com)

JAKARTA(RIAUPOS.CO) – Wakil Wali Kota Palu Sigit Purnomo Syamsuddin Said berniat untuk kembali maju kembali pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2020. Pria yang akrab disapa Pasha Ungu ini pun ingin mengincar kursi kursi Gubernur pada Pilkada 2020 mendatang.

Hal ini diungkapkan Pasha setelah melakukan pertemuan dengan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo di kantor Kemendagri, Senin (12/8). Menurut Pasha, pertemuannya dengan Tjahjo salah satunya terkait persoalan Pilkada 2020.

Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

“Insyallah mudah-mudahan doain, karena tahun depan bersamaan dengan pemilihan gubernur, wali kota dan beberapa bupati di kabupaten yang ada di Sulawesi Tengah,” kata Pasha.

Vokalis Band Ungu ini pun menjelaskan, niatnya untuk maju dalam Pilkada 2020 masih dalam pertimbangan. Menurutnya, dia akan meminta masukan dari para senior untuk maju dalam Pilkada 2020.

Pasha juga mengaku akan melakukan pertemuan serta diskusi terkait langkahnya dalam dunia politik. “Mudah-mudahan kalau ada ruang, kalau ada jalan kita harus banyak duduk, diskusi, harus banyak bertanya, sowan dengan senior-senior kita,” ucap Pasha.

Pasha mengaku akan mulai aktif melakukan kunjungan setelah pelantikan Presiden dan Wakil Presiden terpilih Joko Widodo-Ma’ruf Amin. Menurutnya, setelah pelantikan Presiden dan Wakil Presiden, sejumlah partai mulai melakukan penjaringan terkait Pilkada 2020.

“Tahapannya insyallah setelah pelantikan presiden, baru mulai penjaringan. Siapa yang mau maju, siapa yang kira-kira sudah bergerak, siapa yang belum bergerak, siapa yang surveinya bagus, siapa yang belum laik gitukan. Yang pasti semua untuk kepentingan bangsa,” terang Pasha.

Lebih jauh, Pasha menyebut untuk maju pada tingkat yang lebih tinggi kaitannya dengan gubernur masih dalam pertimbangan. Karena untuk duduk sebagai gubernur eskalasi politiknya tidak sederhana.

“Proses politik tidak sesederhana itu, dulu kan saya maunya jadi Wali Kota. Tapi rezekinya jadi Wakil Wali Kota,” pungkasnya.

Diketahui, Pasha tiba di Kantor Kemendagri sekitar pukul 09.52 WIB ditemani dengan istrinya, Adelia Wilhelmina. Pertemuan Pasha dengan Tjahjo tak begitu lama, karena Wali Kota Palu Hidayat berhalangan hadir.

“Ada koordinasi rutin yang kami lakukan khususnya berkaitan tentang pemerintahan di Kota Palu. Beliau kan pembina kami, pembina pemerintah daerah, pembina kepala daerah,” kata Pasha di kantor Kemendagri, Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat.

Lebih lanjut, kata Pasha, pertemuan di Kemendagri terselenggara atas inisiatif dirinya. Pasha meminta Tjahjo meluangkan waktu untuk bertemu di kantor Kemendagri.

“Saya inisiatif menghubungi beliau kemarin, alhamdulillah meluangkan waktu,” pungkasnya.

Editor: Deslina
Sumber: Jawapos.com

 









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook