Riau Pos Online-Bakal Calon Gubernur Riau, Ir HM Lukman Edy MSi mengatakan, sejak setahun lalu sudah mengekspos bahwa daerah Riau Pesisir menghadapi kemiskinan yang luar biasa. Pembangunan Riau selama ini dinilainya belum menyentuh kawasan pesisir Riau yang jauh tertinggal.

Buktinya, kata Lukman Edy masyarakat Riau yang ada di pesisir pantai dan sungai, hidup di bawah garis kemiskinan. Mereka masih mengandalkan alat tangkap yang sederhana dan tradisional sekali sehingga tidak mampu meningkatkan hasil tangkapan ikannya dan membuat mereka semakin miskin dari tahun ke tahun.

"Desa-desa di sepanjang pesisir Riau jauh tertinggal dibanding dengan wilayah kota. Masyarakatnya banyak yang miskin, dan mereka tidak ikut merasakan, adanya pembangunan yang luar biasa di wilayah perkotaan," kata Lukman Edy saat berdialog dengan tokoh dan warga Kabupaten Bengkalis, Kamis (10/5).

Atas kondisi itu, Mantan Menteri Negera Percepatan Pembangunan Daerah Tertinggal (PPDT) RI itu menegaskan akan merubah paradigma pembangunan Riau ke depan dengan lebih memberi perhatian yang besar dan konkret untuk wilayah pesisir. Para nelayan tradisional menurutnya harus dibantu agar bisa meningkatkan hasil tangkapannya sehingga ekonominya meningkat.

"Para nelayan harus diberi alat tangkap yang memadai, dan jika perlu dikembangkan kampung-kampung nelayan dengan menyediakan tempat pengolahan ikan yang diperlukan paran nelayan," kata Lukman Edy.Di hadapan puluhan tokoh Bengkalis, Lukman Edy juga menegaskan, bahwa jika dirinya diberi amanah sebagai Gubernur Riau, ia juga akan membangun infrastruktur seperti jalan dan jembatan yang menghubungkan kawasan pesisir Riau. Akses jalan, jembatan itu penting agar masyarakat bisa menjangkau sentra-sentra ekonomi.

"Pemerintah wajib menyediakan infrastruktur dasar bagi masyarakat, seperti air bersih, jalan, jembatan dan listrik. Semua itu harus dirasakan oleh masyarakat yang ada di desa-desa dan kawasan pesisir, jangan hanya dinikmati oleh masyarakat yang tinggal di wilayah perkotaan," kata Lukman Edy.

Sebagai langkah kongkretnya, anggota DPR RI asal Riau itu menyatakan akan memberi porsi 60 persen APBD Riau untuk pembangunan yang berorientasi pada wilayah pedesaan. "Saya berkomitmen menggeser orientasi pembangunan Riau ke wilayah pedesaan. Enam puluh persen APBD diarahkan pada pembangunan yang berorientasi pada wilayah pedesaan," tegas Lukman Edy.(azf)