Laporan Eka gusmadi Putra, Pekanbaru ekagusmadi@riaupos.co
Angka partisipasi pemilih pada Pemilihan Gubernur Riau (Pilgubri) 4 September lalu cenderung stagnan, atau sama pada Pilgubri lima tahun sebelumnya, yakni di bawah 60 persen saja.
Sebagai pihak yang bertugas memantau pelaksanaan dan pengamanan di lokasi, memanfaatkan fungsi intelijen di lapangan, dan mengukur angka partisipasi, Badan Kesatuan Bangsa Politik dan Perlindungan Masyarakat (Kesbangpolinmas) Provinsi Riau menyebutkan, secara keseluruhan pelaksanaan Pilgubri lancar dan aman.
“Memang ada laporan sedikit perselisihan di perbatasan Dumai-Rohil saat pemilihan, namun sudah diantisipasi pihak berwajib di sana. Sementara tingkat partisipasi pemilih berdasarkan data kita kurang dari 60 persen masyarakat yang menggunakan hak pilihnya,” kata Kepala Badan Kesbangpolinmas Provinsi Riau, Rizka Utama.
Saat ditemui Senin (9/9) di Kantor Gubernur Riau, Rizka menjelaskan memang pelaksanaan secara keseluruhan di 12 kabupaten/kota berjalan lancar dan aman.
Berdasarkan pantauan pula, memang angka partisipasi pemilih dengan Pilgubri lima tahun lalu tidak jauh berbeda.
Dimana dari total keseluruhan pemilih, angka perhitungan yang masuk diperkirakan sudah keseluruhan dari pemilih resmi.
Sehingga persentasenya tidak akan ada penambahan lagi, atau tidak akan jauh berbeda dengan hasil pleno KPU Riau nantinya.(ade)
