JAKARTA (RIAUPOS.CO) -  Agung Laksono membuat hitung-hitungan. Menurut pengamatannya setidaknya ada 12 kader Partai Golkar yang siap maju sebagai bakal calon ketua umum pada munas luar biasa yang akan dilaksanakan sebelum bulan puasa tahun ini.

"Dalam catatan saya, saat ini paling tidak ada 12 nama kader yang siap maju sebagai bakal calon ketua umum Partai Golkar," katanya di Jakarta, Senin (8/2/2016).

Menurutnya siapapun kader Golkar yang memenuhi persyaratan sesuai aturan AD/ART dapat maju sebagai bakal calon ketua umum. Hanya saja, ketentuan-ketentuan berikutnya harus dijalani melalui proses seleksi.

Dia menceritakan, saat bertemu dengan Aburizal Bakrie yang dimediasi mantan Ketua Umum Partai Golkar Jusuf Kalla dirinya mengusulkan agar proses seleksi calon ketum dilakukan dua tahap. "Dua tahap itu, dari bakal calon menjadi calon dan kemudian dari calon dipilih menjadi ketua umum," katanya.

Sosok yang maju sebagai bakal calon dalam forum Munaslub terlebih dahulu dipilih untuk menjadi calon oleh peserta yang berasal dari pengurus DPP, DPD I, DPD II, maupun ormas dan sayap partai. Usulan Agung, siapa yang memperoleh dukungan suara minimal 30 persen berhak maju menjadi calon ketua umum.

"Kalau sebaran suara ya merata akan muncul tiga nama, tapi kalau suaranya dominan pada satu atau dua nama, maka cuma dua nama yang muncul," katanya.

Agung memastikan, Munaslub Golkar mendatang harus memiliki semangat demokrasi, rekonsiliasi, dan berkeadilan, untuk menyatukan partai beringin menjadi satu kesatuan yang utuh. "Kalau Partai Golkar melaksanakan Munas harus dapat mengakhiri perselisihan internal yang sumbernya pada kepengurusan," imbuhnya.(wah)

Laporan: RMOL

Editor: Fopin A Sinaga