Demokrat Sudah Keluar, Anies BaswedanTegaskan Tak Akan Ubah Nama Koalisi Perubahan

Politik | Jumat, 08 September 2023 - 20:45 WIB

Demokrat Sudah Keluar, Anies BaswedanTegaskan Tak Akan Ubah Nama Koalisi Perubahan
Anies Baswedan capres 2024. (INSTAGRAM PARTAI NASDEM)

JAKARTA (RIAUPOS.CO) - Bakal calon presiden Anies Baswedan menegaskan tidak akan mengubah nama Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP).

Menurut Anies Baswedan, diusungnya nama perubahan merupakan perjuangan yang bakal dilakukannya ketika terpilih nanti menjadi presiden.


"Kami ingin mendorong agenda perubahan dalam bingkai persatuan," kata Anies kepada wartawan melalui keterangannya, Jumat (8/9/2023).

Mantan Gubernur DKI Jakarta itu meminta doa kepada semua masyarakat Indonesia agar diberikan kemudahan dalam menghadapi Pilpres 2024 ini.

"Kepada seluruh masyarakat kami mohon doa, agar semua hati dilembutkan. Sehingga kami bisa fokus pada tujuan utama berpolitik, yaitu sebagai jalan mengabdi," tuturnya.

Sebelumnya, Partai NasDem memastikan tak akan mengubah nama poros koalisi pendukung Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar alias Cak Imin. Koalisi ini akan tetap bernama Koalisi Perubahan.

"Tetap koalisi perubahan," ujar Bendahara Umum Partai NasDem Ahmad Sahroni di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin, 4 September 2023.

Sahroni mengungkapkan alasan poros pendukung Anies-Cak Imin memakai nama perubahan. Sahroni mengatakan restorasi berasal dari NasDem yang menggaungkan Restorasi Indonesia. Perubahan itu memang slogannya dari NasDem, bagaimana nih?

“Itu slogannya NasDem, restorasi," kata Sahroni

Wakil Ketua Komisi III DPR itu heran nama perubahan diklaim sepihak. Sahroni menilai hal itu sejatinya tak terjadi jika Demokrat tak baper karena ketua umumnya Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) tak menjadi cawapres Anies Baswedan.

"Bagaimana akhirnya kok diklaim satu pihak. Ngegrutu wajar tadi karena baper. Harusnya enggak usah baper, ya normal-normal saja namanya politik, sakit hati pasti, dendam jangan, sudah gitu saja," ucap Sahroni.

Sumber: Pojoksatu.id
Editor: Edwar Yaman

 









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook