PEMILU 2014

Golkar Riau Tak Beri Peluang Caleg dari Luar Partai

Politik | Minggu, 08 April 2012 - 07:41 WIB

Golkar Riau Tak Beri Peluang Caleg dari Luar Partai

PEKANBARU (RP) - Jika ada pihak luar yang ingin maju pada Pemilu legislatif 2014 melalui Partai Golkar, sebaiknya mengurungkan niat. Sebab, secara tegas Golkar telah membuat aturan bahwa para calon anggota legislatif (caleg) harus berasal dari fungsionaris partai.

‘’Sudah tidak ada lagi yang namanya kutu loncat, Golkar tidak mengakomodir kader karbitan, apalagi yang menelikung. Kalau dulu memang ada alokasi 10 persen untuk pihak luar, tetapi sekarang tidak boleh lagi. Yang bisa menjadi caleg harus menjadi fungsionaris. Itulah gunanya kita mengadakan orientasi fungsionaris pada hari ini,’’ kata Ketua DPD Partai Golkar Riau Indra Muchlis Adnan saat membuka Orientasi Fungsionaris Partai Golkar se-Riau di Hotel Aryaduta, Sabtu (7/4).

Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

Kata Indra, untuk mengembalikan kejayaan partai, Golkar terus melakukan program yang telah digariskan. Pada 2010, Golkar menyebutnya sebagai tahun konsolidasi. Lalu 2011 disebut sebagai tahun kaderisasi, 2012 tahun karya kekaryaan, 2013 tahun pemantapan dan 2014 sebagai tahun pemenangan. ‘’Karena sekarang 2012, kader Golkar diminta untuk memberikan karya nyata. Untuk mewujudkannya, Golkar mengutus para fungsionaris untuk turun ke tengah-tengah masyarakat. Beberapa hari lalu saya sudah menerima nama-nama fungsionaris dari DPP untuk di tempatkan di Riau dan hari ini secara simbolis akan dilepas untuk turun ke lapangan. Mereka akan dipecah jadi kelompok-kelompok yang diarahkan ke daerah pemilihan,’’ kata Indra.

Kepiawaian Golkar dalam strategi menerjemahkan kehendak rakyat, kata Indra, terlihat saat bagaimana peran utama Golkar pada sidang paripurna DPR RI tentang kenaikan harga BBM. ‘’Kita patut mengapresiasi solusi yang diberikan Golkar. Harga tak usah dinaikkan karena itu jadi suara rakyat yang menjadi suara Golkar. Tapi kita juga memahami posisi keuangan negara,’’ katanya.(fas)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook