PEKANBARU (RP) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Riau akan menggelar rapat pleno rekapitulasi perolehan suara Pemilihan Gubernur Riau (Pilgubri) putaran kedua di Hotel Labersa, Kampar, Jumat (6/12) pukul 14.00 WIB siang ini.
Menurut informasi yang diterima Riau Pos, pleno ini hanya akan dihadiri satu pasangan calon yakni Annas Maamun-Asrsyadjuliandi Rachman (Aman). Sementara pasangan Herman Abdullah-Agus Widayat (HA) tidak akan hadir.
Melalui pleno ini bakal diketahui total perolehan suara resmi kedua pasangan calon hasil pencoblosan 27 November lalu. Setelah itu, KPU Riau juga akan menetapkan pasangan peraih suara terbanyak sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Riau periode 2013-2018 terpilih.
Memang, berdasarkan hasil pleno di tingkat KPU kabupaten/kota, bisa dipastikan pasangan nomor urut dua, Aman, menjadi pemenang Pilgubri 2013 putaran kedua.
Ini setelah pasangan ini berhasil menang di 10 kabupaten/kota yakni Kabupaten Siak, Rokan Hulu (Rohul), Rokan Hilir (Rohil), Indragiri Hulu (Inhu), Indragiri Hilir (Inhil), Pelalawan, Kuantan Singingi, Kepulauan Meranti, Bengkalis dan Dumai.
Sementara perolehan suara pasangan HA hanya unggul di Kabupaten Kampar dan Pekanbaru.
Secara persentase pasangan Aman memperoleh sekitar 60,74 persen suara dan pasangan HA 39,26 persen suara.
Hingga kemarin, semua kotak suara dari 12 KPU kabupaten/kota telah tiba di KPU Riau. Yang tiba kemarin kotak suara dari KPU Kepulauan Meranti, Kampar, Pekanbaru dan Rohul.
Seluruh berkas-berkas rekapitulasi dari KPU kabupaten/kota tersimpan dalam satu kotak suara yang diantarkan petugas masing-masing KPU. Malam tadi, seluruh komisioner KPU kabupaten/kota juga menggelar pra pleno di lantai dua kantor KPU Riau.
Ketua KPU Provinsi Riau Ir H Tengku Edy Sabli MSi mengatakan, saat pleno nantinya, setiap komisioner KPU kabupaten/kota akan menyampaikan hasil perolehan suara dari kabupaten/kota masing-masing.
‘’Setiap komisioner KPU kabupaten/kota akan menyampaikan di hadapan undangan dan saksi berapa perolehan suara masing-masing pasangan calon gubernur (Cagubri),’’ kata Edy Sabli.
Disebutkan Edy, dari rekapitulasi penghitungan suara tersebut nantinya akan diketahui siapa yang mendapatkan suara terbanyak. Selain itu juga akan diketahui tingkat partisipasi pemilih.
Di bagian lain, Wakil Ketua Bidang Komunikasi Politik DPD Golkar Riau Eddy Ahmad RM mengatakan, pasangan Annas Maamun-Arsyadjuliandi Rachman kemungkinan besar hadir dalam rapat pleno hari ini.
‘’Insya Allah, jika tidak ada halangan pasangan calon Annas Maamun-Asryadjuliandi Rachman beserta tim dan saksi akan hadir dalam pleno terbuka,’’ kata Eddy RM.
Eddy juga mengungkapkan tidak akan membawa pendukung dalam jumlah yang banyak. ‘’Insya Allah kami tidak akan menyikapi kemenangan dengan cara yang berlebihan,’’ katanya.
Sementara Ketua Tim Kampanye pasangan HA, Marwan Yohanes mengatakan, pasangan HA kemungkinan besar tidak akan hadir. ‘’Kemungkinan besar Pak Herman tidak hadir, mungkin masih ada yang perlu dilakukan,’’ kata Marwan.
Marwan mengatakan yang akan hadir dalam rapat pleno terbuka adalah saksi pasangan calon saja. ‘’Saya rasa hanya saksi saja yang akan hadir,’’ kata Marwan.
Bawaslu Minta Tak Lakukan Pelanggaran
Anggota Bawaslu Riau Rusidi Rusdan mengharapkan, kedua pasangan calon dalam rapat pleno terbuka KPU lebih mengutamakan kearifan lokal Melayu Riau.
‘’Kepada kedua pasangan calon kami harapkan mengutamakan kearifan Melayu Riau yang tidak berusaha mencari celah. Tapi bersama-sama kita menghargai segala upaya yang ditempuh oleh masing-masing pasangan calon,’’ kata Rusidi.
Kepada masing-masing pendukung pasangan calon, Rusidi mengimbau agar tidak membuat pelanggaran dan melakukan kecurangan apalagi tindakan yang melanggar hukum.
‘’Jangan mengompori pasangan calon untuk berbuat pelanggaran,’’ kata Rusidi.
Sementara kepada penyelenggara Pilgubri 2013, Bawaslu mengatakan proses penyelenggaraan selama Pilgubri 2013 sudah bisa dikatakan sukses.
‘’Kepada penyelenggara, Bawaslu berharap agar tidak mencederai kepercayaan masyarakat Riau,’’ kata Rusidi.(rul)