JAKARTA (RIAUPOS.CO) - Bakal Calon Wakil Presiden (Bacawapres) Ma’ruf Amin menyambangi Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah, Rabu (5/9) malam. Ia terlihat tiba di kantor ormas keagamaan yang identik dengan warna biru itu pukul 18:40 WIB.
Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) non aktif itu datang dengan setelan khasnya. Jas berwarna hitam dengan kemeja baju dalam berwarna putih, lengkap dengan sorban yang selalu menempel di tubuhnya.
Bagian bawah tubuhnya tetap dibalut dengan sarung putih bermotif. Tak lupa peci hitam pun tampak tak pernah lepas dari kepala Kiai Ma’ruf.
Ditemui sebelum menggelar pertemuan dengan PP Muhammadiyah, Ma’ruf mengaku kedatangannya ini sebagai ajang silaturahmi. Sebab Muhammadiyah dianggap sebagai representasi MUI selaku lembaga yang dinaunginya.
“Ya silaturahmi. Kan saya Ketua MUI. Nah, MUI itu juga kan representasi dari ormas Islam, karena bagaimanapun Muhammadiyah itu juga merepresentasikan MUI,” ungkap Ma’ruf.
Selain itu terkait Pilpres 2019, mantan Ra’is Aam Pengurus Besar Nahdladul Ulama (PBNU) itu ingin menyampaikan secara formal ditunjuknya dirinya sebagai cawapres mendampingi petahana Joko Widodo (Jokowi).
Selain itu Ma’ruf pun mengaku tidak menutupi keinginannya agar pencalonannya ini mendapat dukungan dari PP Muhammadiyah. Dukungan itu dianggap penting dalam mengarungi persaingan Pilpres 2019.
“Saya sekarang secara formal ingin memberitahukan bahwa saya ditunjuk menjadi cawapres, saya minta doanya kalau bisa ya minta dukungannya begitu,” pungkasnya.(sat/jpg)