Pak Prabowo, Kata PKS Cawapresnya Jangan dari PAN Lagi Ya...

Politik | Jumat, 04 Mei 2018 - 03:16 WIB

Pak Prabowo, Kata PKS Cawapresnya Jangan dari PAN Lagi Ya...
Ketua DPP PKS, Mardani Ali Sera.

JAKARTA (RIAUPOS.CO) - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dengan tegas menolak jika Prabowo Subianto yang akan maju sebagai calon presiden menggandeng kader Partai Amanat Nasional (PAN) menjadi calon wakil presidennya. PKS tetap mendesak agar Ketua Umum DPP Partai Gerindra itu hanya memilih satu dari sembilan nama kader PKS yang sudah disodorkan sebelumnya.

Menurut Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera, pada pilpres 2014 lalu, PKS telah memberikan kesempatan pada PAN untuk memajukan ketua umumnya. Atas dasar itu, tahun2019 merupakan kesempatan PKS.

Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

"2014 kan udah dari PAN, sekarang 2019 ya dari PKS," kata Mardani di Kantor Indikator Politik Indonesia, Jakarta, Kamis (3/5/2018).

Tak hanya itu, Mardani pun mendesak Prabowo segera memutuskan untuk memilih salah satu nama yang telah diajukan oleh partai yang dinaunginya itu. Dia pun tak mempermasalahkan jika nantinya hanya terbentuk koalisi kecil. "Kita tidak perlu koalisi besar dan tidak tentu, (yang penting) gerbong yang efektif bekerja, ketimbang aset koalisi besar justru lebih beban," tuturnya.

Pasalnya, kata Mardani, dengan telah diumumkannya cawapres yang bakal mendampingi Prabowo, maka pihaknya dapat langsung dapat bergerak untuk melakukan pemenangan jagoannya itu. Termasuk pula langsung membentuk kabinet yang bakal diusulkan oleh koalisi itu.

“Karena yang diinginkan PKS adalah segera bekerja dan menyiapkan semuanya, termasuk segera kabinet juga umumkan, sehingga masyarakat tidak membeli kucing dalam karung," tukasnya

Lebih jauh, Mardani menegaskan, pihaknya pun mengaku tak sepakat untuk mengumumkan cawapres setelah perhelatan pilkada berlangsung. Dia meminta, Prabowo untuk mengumumkannya sebelum ramadhan. "Jangan nunggu (pilkada dulu)," tutupnya.(aim)

Sumber: JPC

Editor: Fopin A Sinaga









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook