PEKANBARU - Hubungan DPD Partai Demokrat Riau dengan DPC Partai Demokrat Inhil dan Kuansing semakin tegang dan tak bersinergi lagi.
Ini menyusul peristiwa Muscab II DPC Partai Demokrat Inhil di Hotel Gran Elite Pekanbaru dua pekan lalu dimana Ketua DPC Partai Demokrat Inhil yang lama Irwandi tak diberi masuk ikut Muscab II oleh kubu Ketua DPC Partai Demokrat Inhil bentukan Mambang Mit yakni Syamsuddin Uti.
Irwandi yang merasa dizalimi begini menyatakan Muscab II itu ilegal melanggar AD/ART Partai Demokrat. Karena Irwandi sebagai Ketua DPC Partai Demokrat Inhil yang sah tak diberitahu dan tak diberi masuk ke ruang Muscab II.
Sementara Muscab II DPC Partai Demokrat Kuansing 30 Januari 2012 lalu juga dibatalkan DPD Demokrat Riau membuat kecewa Ketua DPC Partai Demokrat Kuansing Ir Maisiwan. Kebijakan semena-mena DPD Partai Demokrat Riau ini menurut Ir Maisiwan dinilai juga melanggar AD/ART. Langkah sepihak diambil DPD ini disinyalir jagoan dari DPD kurang mendapat dukungan sejumlah PAC di Kabupaten Kuantan Singingi. Dikabarkan dari 12 DPC yang ada di Riau, 10 DPC kontra kebijakan sepihak DPD dan akan menggelar Musdalub untuk melengserkan Mambang Mit.
''Saya hari ini Sabtu (4/2) ke Pekanbaru mengantarkan surat penolakan pembatalan Muscab II DPC Partai Demokrat Kuansing ke DPD Partai Demokrat Riau. Kalau digelar Musdalub saya akan mendukunglah karena DPD bertangan besi, tirani,'' kata Ir Maisiwan. Menurut Maisiwan DPD mengundang semua DPC mengikuti Rakorda di Hotel Pangeran Pekanbaru Sabtu ini (4/2) tapi diperkirakan banyak DPC yang tak mendukung. Akhirnya Rakorda ditunda Senin (6/2) pukul 15.00 WIB.
Terpisah, Ketua DPD Partai Demokrat Provinsi Riau H Mambang Mit melalui Sekretaris DPD Partai Demokrat Provinsi Riau Koko Iskandar yang dikonfirmasi riaupos online Sabtu (4/2) mengatakan penundaan Rakorda di Pekanbaru Sabtu (4/2) bukan karena DPC banyak tak mendukung. Melainkan karena pihak DPP belum bisa hadir hari Sabtu ini dan Senin (6/2) baru bisa hadir di Rakorda. ''Senin 6 Februari 2012 pukul 15.00 WIB kita gelar Rakorda di Hotel Pangeran Pekanbaru, bukan untuk menunjukkan kekuatan dan kekompakan DPD tapi memang akan mensolidkan Partai Demokrat Riau,'' kata Koko Iskandar.(azf)